Wamena (Antaranews Papua) - Harga telur lokal di pasaran Wamena, ibu kota Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua, mengalami kenaikan hingga mencapai Rp90 ribu/rak.
Kabid Perdagangan Dinas Tenaga Kerja, Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Jayawijaya Arisman Chaniago di Wamena, Rabu, mengatakan kenaikan harga dikarenakan stok telur terbatas.
Harga telur lokal yang diproduksi di Kota Jayapura, lebih mahal dari harga telur yang didatangkan dari Surabaya.
"Telur Surabaya harganya di bawah harga telur produk Papua. Telur Surabaya Rp75 ribu/rak, telur lokal Papua sudah mengalami kenaikan dari Rp80 ribu menjadi Rp90 ribu/rak," katanya.
Walau mengalami kenaikan harga, masyarakat lebih suka telur lokal dibandingkan telur dari Surabaya.
"Telur lokal Papua diminati karena produknya diterima oleh masyarakat dalam keadaan segar. Karena hari ini bertelur, besok sudah sampai di Pasaran Wamena," katanya.
Arisman memastikan ketersediaan telur lokal Papua di Wamena akan tercukupi hingga Desember, sebab pemasok sudah memberikan jaminan untuk memenuhi kebutuhan pasaran.
"Pemasok sudah melakukan order untuk memenuhi kebutuhan Desember. Jadi untuk kebutuhan Desember, khusus telur lokal Papua aman," katanya.
Berita Terkait
Kodim Jayawijaya tinjau lahan untuk ditanami jagung Distrik Muliama
Kamis, 21 Maret 2024 13:10
Pj Gubernur: Ikut Inacraft bagian perkenalan budaya Papua Pegunungan
Jumat, 1 Maret 2024 17:13
130 SD Kabupaten Jayawijaya jadikan bahasa Dani muatan lokal
Selasa, 27 Februari 2024 18:58
Kapolres Jayawijaya pastikan logistik surat suara pemilu aman
Senin, 29 Januari 2024 18:43
Dandim 1702 Jayawijaya tekankan anggota harus jaga netralitas
Rabu, 17 Januari 2024 17:34
Kapolres Jayawijaya: Dua pembuat minuman beralkohol ditangkap di Wamena
Rabu, 10 Januari 2024 18:01
Dandim Jayawijaya minta para tokoh membantu tenangkan kelompok bertikai
Sabtu, 6 Januari 2024 0:05
Kabid Humas: Dua orang tewas akibat pertikaian antarwarga di Jayawijaya
Rabu, 3 Januari 2024 23:24