Wamena (ANTARA News Papua) - Seorang guru dan pihak Dinas Pendidikan Kabupaten Jayawijaya, Papua, memberikan bantuan dana Rp15 juta untuk biaya pengobatan bagi seorang siswa yang dipukul akibat tidak membuat tugas yang diberikan oleh guru tersebut.
Kepala Bidang Pembinaan SMP di Dinas Pendidikan Jayawijaya, Yohanes Lobja di SMP 3 Jayawijaya, Selasa, mengatakan siswa tersebut dipukul oleh guru karena ia dan beberapa siswa lainnya tidak membuat tugas Bahasa Inggris yang diberikan.
Ia mengatakan tindakan guru itu bertujuan mendidik, tetapi menurut beberapa orang, tindakan tersebut diluar kewajaran.
"Terakhir mereka (orang tua) sampaikan Rp50 juta, tetapi setelah dalam pembicaraan kita tadi, yang kita siapkan itu Rp15 juta untuk biaya berobat. Tetapi orang tua masih minta kalau bisa ditambah Rp5 juta," katanya.
Yohanes mengatakan setelah sejumlah siswa dan siswi yang tidak membuat tugas ini dihukum oleh guru, hanya satu siswa yang mengalami pusing dan menolak meminum air yang diberikan oleh pihak guru, sehingga dilarikan ke RSUD.
"Kemarin dia bisa pulang (dari RSUD ke rumah), cerita-cerita, tadi kita cek informasi ke temannya, dia baik-baik saja. Tidak ada kecacatan. Yang bersangkutan mungkin karena ada pukulan kemudian ada rasa sakit. Tetapi yang lebih dari itu tidak," katanya.
Sebelumnya sejumlah pihak meminta kepala sekolah di SMP 3 itu diganti, tetapi ada sebagian pihak juga yang menginginkan guru itu tidak dipindahkan.
"Termasuk anak-anak sendiri tidak menerima kalau guru itu dipindahkan," katanya.
Berita Terkait
Balai bahasa Papua revitalisasi bahasa lokal di Tanah Papua
Selasa, 19 Maret 2024 13:52
Pemprov ajak warga makan pangan lokal alternatif atasi beras mahal
Selasa, 19 Maret 2024 13:51
Satpol PP Mimika rutin gelar operasi penertiban selama puasa Ramadhan
Selasa, 19 Maret 2024 13:49
RSUD Yowari anggarkan Rp2,5 miliar pengobatan gratis bagi orang asli Papua
Selasa, 19 Maret 2024 11:18
Karantina Papua Tengah tahan seekor walabi tanpa dokumen resmi
Selasa, 19 Maret 2024 11:16
SMA Trikora Jayapura siapkan 45 siswa ikut Olimpiade Sains Nasional
Senin, 18 Maret 2024 21:29
PT Telkomsel beri penghargaan ke tiga mahasiswa Papua Maluku
Senin, 18 Maret 2024 21:28
BI Papua proyeksikan butuh uang Rp1,62 triliun selama Ramadhan dan Lebaran
Senin, 18 Maret 2024 21:27