Sentani (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Jayapura mendorong pemeliharaan drainase guna mengantisipasi terjadinya banjir saat turun hujan di daerah setempat.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Jayapura Abdul Basri di Sentani, Minggu, menyebut penyumbatan drainase oleh sedimen dan sampah menjadi penyebab banjir di permukaan jalan protokol.
“Kami sudah berkoordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) untuk membantu pengangkatan material sedimen dari,” katanya.
Menurut dia, pendangkalan drainase terjadi akibat penumpukan sampah dan sedimen.
“Kami secara rutin juga membersihkan drainase sehingga ketika musim hujan tidak terjadi banjir di jalan-jalan protokol,” ujarnya.
Dia mengakui selama ini dalam pembersihan drainase di Kota Sentani selalu dibantu oleh TNI dan Polri.
“Kami sangat terbantu dengan dukungan tentara dan polisi yang ikut membersihkan drainase sekaligus mengangkat sedimen di dalamnya,” katanya.
Dia berharap kesadaran masyarakat di Kabupaten Jayapura khususnya Kota Sentani terus membaik sehingga mereka dapat membuang sampah pada tempatnya.
“Kami selalu mengimbau melalui distrik, lurah, serta kampung untuk masyarakat membuang sampah pada tempatnya, dan terus menjaga kebersihan lingkungan tempat tinggalnya,” ujarnya.