Biak, Papua (ANTARA) - Komisi II DPRD Kabupaten Biak Numfor mengapresiasi Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) melibatkan Universitas Cenderawasih (Uncen) Jayapura dalam menyusun kajian analisis mengenai dampak lingkungan (amdal) untuk perencanaan pembangunan bandar antariksa Biak.
"Komisi II DPRD Biak sudah diberi informasi terkait persiapan pembangunan stasiun antariksa pertama di Biak. Saya harapkan program ini dapat menyerap tenaga kerja lokal orang Biak," kata Ketua Komisi II DPRD Biak Numfor Yeheskiel Randokir di Biak, Sabtu.
Ia mengharapkan kehidupan masyarakat setempat diperhitungkan dalam kajian amdal terkait pembangunan bandar antariksa di wilayah Kampung Saukobye, Distrik Biak Utara.
"Saya harapkan master plan (rencana induk), rencana detail tahapan pembangunan stasiun antariksa dapat disosialisasikan kepada warga lokal Biak sehingga bisa mendukung rencana program pemerintah," kata Yeheskiel.
Menurut dia, Komisi II akan membentuk tim kerja untuk menangani urusan terkait pembangunan bandar antariksa di Biak.
"Kita harapkan ketika tahapan pembangunan stasiun antariksa dibangun akan menyerap ribuan tenaga kerja dan berdampak terhadap anggaran pembangunan di daerah," kata politisi asal PDIP itu.
Berita Terkait
Lapan: Bandar antariksa Indonesia di Biak diharapkan wakili wilayah Asia Pasifik
Kamis, 6 Agustus 2020 17:56
LAPAN gandeng Uncen susun amdal pembangunan bandar antariksa di Biak
Jumat, 15 November 2019 16:53
Menristek: Buka semua opsi pendanaan pengembangan bandar antariksa di Biak
Sabtu, 9 November 2019 4:21
Pemuda Biak Numfor dukung rencana LAPAN bangun bandar antariksa
Jumat, 8 November 2019 18:57
Wagub Papua dukung pembangunan Bandar Antariksa di Biak
Jumat, 8 November 2019 15:00
LAPAN: Bandar Antariksa pertama Indonesia akan dibangun di Biak Utara Papua
Kamis, 7 November 2019 16:06
DPRD Biak minta tingkatkan koordinasi penyelenggara KPU-Bawaslu sukseskan pilkada
Rabu, 11 September 2024 15:11
DPRD Biak Numfor sahkan LKPJ Bupati 2023
Kamis, 1 Agustus 2024 12:11