Biak (ANTARA) - Himpunan Pendidikan dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini (Himpaudi) Kabupaten Biak Numfor, Papua bekerja sama dengan Universitas Terbuka Unit Program Belajar Jarak jauh Jayapura akan meningkatkan kualifikasi tenaga guru Paud menjadi sarjana (strata satu).
"Kerja sama untuk peningkatan kualitas guru Paud dengan Himpaudi telah mendapat dukungan Bupati Biak Numfor Herry Ario Naap dan dinas pendidikan," kata Ketua Himpaudi Biak Bunda Paud Ruth Naomi Naap Rumkabu seusai penandatanganan nota kesepahaman (MoU) bersama Direktur Unit Program belajar jarak jauh Universitas Terbuka Jayapura Drs Mudjadi M.Pd, Selasa.
Ruth Naomi mengatakan, saat ini di Kabupaten Biak Numfor ada 127 lembaga pendidikan Paud yang beroperasi menjalankan proses belajar mengajar anak usia dini yang sebagian besar guru tidak berstatus sarjana atau bukan lulusan pendidikan diploma (DII).
Ia menyebut, guru menjadi hal penting dalam mencetak sumber daya manusia Biak unggul sehingga strata pendidikan gurunya harus berkualifikasi sarjana.
Untuk mencetak murid Paud yang cerdas, religius berkarakter dan berbudaya, menurut Ruth Naomi, maka sangat bergantung dengan strata pendidikan guru bersangkutan.
"Himpaudi sebagai organisasi profesi tenaga pendidikan dan kependidikan Paud memiliki tanggung jawab untuk meningkatkan mutu pendidikan guru melalui kuliah di universitas Terbuka," kata istri Bupati Biak Herry Ario Naap untuk itu.
Disinggung berapa banyak guru Paud yang akan diberikan kesempatan mengikuti belajar program pendidikan guru Paud Universitas Terbuka Jayapura, menurut Ruth Naomi, hingga saat ini belum ditetapkan karena masih harus membahasnya dengan pengurus Himpaudi dan pengelola lembaga pendidikan Paud di Kabupaten Biak Numfor.
"Tahap awal yang kami akan tingkatkan kualitas guru Paud untuk kuliah di universitas Terbuka Jayapura berkisar 10 hingga 15 orang guru,ya jumlah ini masih akan dibahas lagi bersama pengurus. Himpaudi," ujarnya.
Dia mengatakan tenaga pendidik anak usia dini adalah tenaga yang berperan menjadi panutan, pembimbing dan fasilitator bagi anak usia dini sehingga harus meningkatkan kualifikasi pendidikan hingga sarjan. Ini menjadi harapan dari pengurus Himpaudi dan Pemkab Biak.
Sementara itu, Direktur Unit Program Belajar Jarak Jauh (UP BJJ) Jayapura Drs Mudjadi M.Pd menilai program kerja sama dengan Himpaudi bersama Universitas Terbuka Jayapura merupakan hal yang bersejarah karena punya kesamaan mewujudkan sumber daya manusia Biak unggul khusus peningkatan pendidikan guru Paud.
"Guru menjadi sentral dalam mencetak sumber daya manusia Biak unggul sehingga kualifikasi pendidikan harus berstatus sarjana pendidikan Paud,ya Universitas Terbuka sangat merespon kerja sama untuk peningkatan kualitas pendidikan guru Paud di Kabupaten Biak Numfor," kata Mudjadi seusai penandatanganan MoU.
Ia berharap, melalui program kerja sama dengan Himpaudi.Universitas Terbuka Jayapura ikut andil untuk memperbaiki status tingkat kualifikasi pendidikan guru Paud menjadi sarjana.
"Universitas Terbuka sangat merespon program kerja sama dengan Himpaudi dan Pemkab Biak Numfor dalam meningkatkan kuoualifikasi tenaga guru pendidikan anak usia dini di setiap lembaga pendidikan Paud," kata Mudjadi.
Penanda tanganan kerja sama peningkatan kualitas guru Paud di Kabupaten Biak Numfor ikut disaksikan Plt Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Biak Numfor Yowel Maryen,Kabid Pendidikan Luar Sekolah Disdik Biak Drs Endang, Ketua Pokjar UT Biak Mulyani M.Pd serta pengurus Himpaudi Biak Numfor.
Berita Terkait
BAZNAS Mimika kumpulkan zakat pada H-1 Idul Fitri 1445 Hijriah
Jumat, 29 Maret 2024 21:21
Kapolda Irjen Fakhiri: Polri rekrut 2.000 pemuda Papua jadi Bintara
Jumat, 29 Maret 2024 21:15
RSUD Yowari sebut 1.400 kelahiran tercatat selama 2022-2023
Jumat, 29 Maret 2024 21:11
Dinkes Jayapura mencegah DBD dengan pengasapan tiga distrik
Jumat, 29 Maret 2024 21:07
PT Freeport Indonesia-Pemkab Mimika kerja sama pengentasan TB
Jumat, 29 Maret 2024 21:05
BEI gelar webinar safari Ramadhan bersama masyarakat di Tanah Papua
Jumat, 29 Maret 2024 18:56
Dinas PUPR Jayapura usulkan bangun rusunawa para medis RS Ramela
Jumat, 29 Maret 2024 18:55
Pemprov Papua ajak petani beralih gunakan pupuk organik
Jumat, 29 Maret 2024 18:09