Jayapura (ANTARA) - Balai Besar Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BBMKG) Wilayah V Jayapura, Provinsi Papua menyebutkan prospek tinggi gelombang dalam sepekan yakni sejak 28 Januari 2020 sampai 3 Februari 2020 di daerah itu mencapai empat meter.
"Pada pada 28 sampai 31 Januari 2020 tinggi gelombang bisa mencapai empat meter," kata Kepala Sub Bidang Pelayanan Jasa BBMKG Wilayah V Jayapura, Ezri Y. Ronsumbre di Jayapura, Selasa.
Ia mengatakan pada 28 sampai 31 Januari 2020 secara umum tinggi gelombang mencapai 0,25 meter hingga 1,25 meter.
Ezri menjelaskan tinggi gelombang mencapai 0,25 meter hingga 1,25 meter itu berpotensi terjadi di wilayah Teluk Cenderawasih, perairan Yosudarso dan perairan Merauke.
Pada 1-3 Februari 2020 tinggi gelombang mencapai 0,25 meter hingga 1,25 meter berpotensi terjadi di Teluk Cenderawasih, Perairan Jayapura-Sarmi, Perairan Amamapere-Agats, Perairan Yos Sudarso, dan Perairan Merauke.
Kemudian pada 28-31 Januari 2020 tinggi gelombang mencapai 1,25 meter hingga 2,50 meter berpotensi terjadi di wilayah Perairan Biak, Samudera Pasifik Utara Papua, Perairan Jayapura – Sarmi, Laut Arafuru bagian Timur, dan Perairan Amamapere-Agats.
Selanjutnya, pada 1 sampai 3 Februari 2020 tinggi gelombang mencapai 1,25 meter hingga 2,50 meter berpotensi terjadi di Perairan Biak dan Samudera Pasifik Utara Papua
Terkait itu, pihaknya mengigatkan nelayan dan nakhoda kapal agar mewaspadai gelombang tinggi dan angin kencang yang terjadi di perairan Papua dan Papua Barat.
Dia berharap nelayan, nakhoda kapal Tongkang, Kapal Ferry dan kapal berukuran besar memperhatikan risiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran.
"Untuk perahu nelayan diharapkan mewaspadai kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1,25 meter," katanya.
Untuk nakhoda kapal tongkang, diharapkan memperhatikan kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang diatas 1,5 meter.
Kemudian, nakhoda kapal ferry pihaknya beraharap memperhatikan kecepatan angin 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2,5 meter.
"Sedangkan kapal ukuran besar seperti kapal kargo/kapal pesiar diharapkan memperhatikan kecepatan angin lebih dari 12 knot dan tinggi gelombang di atas 4,0 meter," katanya.
Ia meminta kepada warga yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi tinggi gelombang agar selalu waspada.
Berita Terkait
BMKG V Jayapura: Turunnya salju Tembagapura imbas musim penghujan
Rabu, 26 Juli 2023 16:30
BMKG Mimika imbau pekerja konstruksi agar antisipasi curah hujan tinggi
Senin, 17 Juli 2023 19:12
BMKG Papua prakirakan cuaca berawan di awal mudik Lebaran
Sabtu, 15 April 2023 15:58
BMKG Wilayah V Jayapura sebut enam faktor pengaruhi iklim Papua
Sabtu, 16 April 2022 14:07
BMKG prakirakan sebagian besar wilayah di Indonesia diguyur hujan
Rabu, 6 April 2022 5:38
Hujan disertai petir dan angin kencang diperkirakan melanda Jakarta
Rabu, 9 Februari 2022 5:26
BMKG prakirakan potensi hujan lebat sejumlah wilayah Indonesia
Senin, 31 Januari 2022 8:06
BMKG: Mayoritas wilayah di Indonesia diguyur hujan ringan hingga sedang
Rabu, 26 Januari 2022 9:58