Wamena (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua memastikan terus melakukan pemantauan untuk mencegah tidak adanya barang kedaluwarsa yang dijual oleh pedagang jelang Natal dan Tahun Baru.
Kepala Dinas Tenaga Kerja, Perindustrian dan Perdagangan Jayawijaya Lukas Kossay di Wamena, Ibu Kota Kabupaten Jayawijaya, Senin mengatakan pemeriksaan barang kedaluwarsa oleh stafnya sudah menjadi tradisi sebelum maupun memasuki dan selama Natal dan Tahun Baru.
"Setiap hari raya kita lakukan pengecekan dan memastikan tidak ada barang kedaluwarsa yang akan dikonsumsi oleh konsumen," katanya.
Menurut dia, dalam rangka hari raya Natal dan Tahun Baru kebutuhan masyarakat meningkat sehingga pihaknya lebih berhati-hati melakukan pemeriksaan di kios, toko, supermarket untuk memastikan tidak ada pedagang yang sengaja menjual barang kedaluwarsa.
"Staf kami dengan mobil operasi pantau terus menerus baik mau hari besar atau tidak hari besar dan karena kita sudah terbiasa dengan hal itu," katanya.
Ia juga mengingatkan beberapa pedagang sudah pernah kedapatan menjual barang kedaluwarsa agar tidak mengulang lagi perbuatan mereka.
"Sementara stok persiapan menyambut natal dan tahun baru, kami di sini tidak ada kekurangan," katanya.
Menurut dia, akses masuk pendistribusian barang selama ini masih mengandalkan penerbangan di Bandara Wamena atau belum tergantung ke jalan trans Papua.
"Sekalipun orang di luar sana bilang jalan darat ada jadi harga pasar akan dipengaruhi oleh barang masuk dari daerah asal, tetapi ternyata dua tiga hari itu saja, setelah jalan saat ini tidak memungkinkan, sekarang kembali ke pesawat," katanya.