Jakarta (ANTARA) - Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia KH Miftachul Akhyar menyesalkan jatuhnya korban jiwa enam pendukung Front Pembela Islam usai mengalami insiden dengan aparat Kepolisian.
"Menyesalkan terjadinya peristiwa tersebut yang sampai menimbulkan korban jiwa di antara sesama anak bangsa dan meminta kepada semua pihak untuk menghindarkan diri dari segala bentuk kekerasan, intimidasi dan saling curiga dalam menyelesaikan suatu masalah," kata Miftach kepada wartawan di Jakarta, Rabu.
Terkait insiden FPI versus Kepolisian itu, dia mendorong semua pihak agar dalam menyelesaikan suatu masalah dilakukan dengan mencari akar masalahnya serta mengedepankan musyawarah, silaturahim dan dengan komunikasi yang baik sehingga peristiwa semacam itu tidak terjadi lagi di Indonesia.
Ia juga meminta masyarakat untuk tetap tenang dan terus melakukan tabayyun terhadap semua informasi terkait peristiwa tersebut serta tidak mengeluarkan pernyataan yang dapat memperkeruh keadaan.
"Mendorong semua pihak agar mengedepankan proses hukum secara konsisten dan konsekuen serta meminta aparat penegak hukum membuka secara transparan dan sebenar-benarnya informasi mengenai peristiwa tersebut," kata dia.
Ketum MUI juga mengajak seluruh elemen bangsa, khususnya umat Islam, untuk senantiasa mewujudkan situasi kehidupan yang aman dan damai serta terus berdoa kepada Allah SWT agar melimpahkan rasa kasih sayang, menghilangkan kebencian dan permusuhan antarsesama anak bangsa Indonesia.
Miftach menyampaikan ucapan takziyah kepada keluarga korban. "Inna lillahi wa inna ilahi rajiun. Semoga Allah SWT menerima amal ibadahnya dan keluarga korban diberikan kesabaran dan ketabahan menghadapi musibah tersebut," katanya.
Berita Terkait
MUI minta pemda-polisi berantas narkoba dan miras di Jayapura
Senin, 8 Januari 2024 17:10
Menteri Erick Thohir peroleh penghargaan Penggerak Ekonomi Syariah dari MUI
Sabtu, 11 Desember 2021 13:51
MUI terjunkan relawan bencana alam di berbagai daerah Indonesia
Rabu, 24 Februari 2021 14:29
Petisi tolak Din Syamsuddin sebagai radikal mencapai 12 ribuan
Senin, 15 Februari 2021 4:15
Waketum MUI Anwar Abas: Syekh Ali Jaber mulia dan baik hati
Kamis, 14 Januari 2021 16:53
Menghitung hari hadir vaksin Sinovac yang halal dan aman
Rabu, 6 Januari 2021 7:25
Waketum MUI: Konsep berbangsa harus sesuai karakter
Minggu, 27 Desember 2020 15:27
ANTARA meraih penghargaan dalam penguatan Islam wasathiyah
Jumat, 27 November 2020 16:13