Jayapura (ANTARA) - PT Pertamina MOR VIII Papua-Maluku memberikan bantuan ke lokasi terdampak warga korban banjir di wilayah Arso Kabupaten Keerom.
Bantuan yang diberikan kepada korban banjir yang mengungsi di Gedung Pramuka Wilayah Arso Swakarsa, Keerom tersebut berupa beras, mi instan, susu, gula, popok dan dot untuk bayi, telur, kasur, bantal, sarung serta selimut.
Unit Manager Communication, Relations and CSR Pertamina Regional Papua-Maluku Edi Mangun dalam siaran persnya di Jayapura, Minggu, mengatakan, pihaknya turut prihatin dengan bencana banjir yang menimpa warga di wilayah Keerom dan sekitarnya.
"Kami melalui tim Pertamina Peduli telah menyalurkan bantuan makanan, serta bantuan lainnya seperti perlengkapan untuk tidur dan keperluan bayi yang sangat dibutuhkan kini di lokasi pengungsian," katanya.
Menurut Edi, Pertamina juga terus melakukan survei dan koordinasi untuk memantau kondisi masyarakat yang membutuhkan bantuan. Untuk menjangkau berbagai wilayah yang terdampak banjir, di mana pihaknya melakukan koordinasi dengan BPBD Kabupaten Keerom sebagai lembaga pemerintah yang menangani bencana di wilayah tersebut.
"Koordinasi dilakukan guna mendapatkan informasi terbaru seputar keadaan wilayah terkena banjir, para pengungsi, dan kebutuhan apa saja yang dibutuhkan," ujarnya.
Dia menjelaskan Tim Pertamina Peduli telah siaga menjangkau lebih banyak korban banjir di wilayah lain untuk segera menyalurkan bantuan secara merata kepada masyarakat yang membutuhkan akibat terdampak bencana banjir.
"Kami juga berharap bencana dapat segera usai dan masyarakat dapat beraktivitas normal kembali," katanya.
Berita Terkait
Pertamina Papua menjamin distribusi BBM bulan puasa lancar
Rabu, 13 Maret 2024 12:33
PT Pertamina imbau warga Papua dan Maluku gunakan "My Pertamina"
Senin, 11 Maret 2024 17:21
Pertamina Patra Niaga Papua dan Maluku catat pengguna QR Code 42.286 orang
Selasa, 13 Februari 2024 16:22
Pertamina Papua: BBM satu harga di Intan Jaya dalam proses survei
Jumat, 9 Februari 2024 14:27
Pertamina Papua optimistis selesaikan 150 titik BBM satu harga akhir 2024
Kamis, 8 Februari 2024 21:04
PT Pertamina Papua: Bulan K3 momentum tingkatkan kesadaran bekerja
Kamis, 8 Februari 2024 17:04
Pertamina Papua jamin ketersediaan BBM saat Pemilu 2024
Jumat, 2 Februari 2024 15:07
Perusahaan di Papua diminta sertifikasi tenaga pengemudi angkutan berbahaya
Minggu, 28 Januari 2024 23:10