Jakarta (ANTARA) - Pelatih tim nasional Brazil, Tite, mengatakan beragam statistik masa lampau termasuk paceklik gelar Argentina yang sudah berlangsung 28 tahun lamanya tidak akan mempengaruhi jalannya final Copa America 2021 yang mempertemukan kedua tim.
Pertemuan kedua tim yang kesohor sebagai Superclasico itu akan dilangsungkan di Stadion Maracana, Rio de Janeiro, Sabtu waktu setempat (Minggu WIB), dan paceklik gelar Argentina sekali lagi muncul di permukaan sebagai topik yang ramai dibicarakan.
Argentina terakhir kali mengangkat trofi saat menjuarai Copa America 1993 dan kehadiran Lionel Messi yang kerap disebut-sebut sebagai pemain terbaik di dunia tak kunjung mampu membuahkan gelar bersama Albiceleste.
"Itu masa lalu, Anda tidak bisa menjadikannya patokan," kata Tite dilansir Reuters, Jumat.
"Kami nirkalah dalam dua Copa America terakhir, kami punya statistik yang lebih bagus, tapi saya tidak melihatnya sebagai sesuatu yang signifikan," ujarnya menambahkan.
Ekspektasi tinggi diwarnai olok-olokan muncul dari kedua pihak, bahkan Presiden Brazil Jair Bolsonaro pekan lalu menyatakan berharap negaranya menang 5-0, tapi Tite memilih menjauh dari medan perang urat saraf.
"Kami menghadapi maraton mental. Permainan kami berbeda dari apa yang disuarakan media ataupun suporter," katanya.
"Dalam hal persiapan, latihan dan konsentrasi, kami fokus dengan prioritas kami sendiri.
"Terkadang muncul provokasi, olok-olokan, omongan sejarah atau pertandingan level klub di antara para pemain.
"Tapi bukan itu esensinya, melainkan kerja keras dari hari ke hari dan persiapan untuk tampil sebaik mungkin," ujar Tite menambahkan.
Penyerang Brazil Gabriel Jesus bakal absen karena akumulasi kartu sedangkan bek sayap Alex Sandro harus berpacu dengan waktu untuk menemukan kebugaran bertanding.
Di kubu Argentina, bek Cristian Romero masih diragukan bisa tampil setelah melewatkan empat pertandingan menepi dibekap cedera.
Tite memilih merahasiakan rencananya untuk menghentikan pergerakan Messi di final.
"Saya tahu, tapi tidak akan membeberkannya kepada kalian. Kami tidak menetralisir, tapi mengurangi aksi mereka," tutup Tite.
Berita Terkait
Juara Euro dan Copa America berhadapan di Finalissima Juni 2022
Kamis, 16 Desember 2021 4:07
Timnas Italia dan Argentina serempak naik dalam Peringkat Dunia FIFA
Jumat, 13 Agustus 2021 3:48
Akhir manis perjuangan gigih Lionel Messi buru trofi bersama timnas
Minggu, 11 Juli 2021 14:46
Usai kalah di final, pelatih timnas Brazil Tite kritik CONMEBOL
Minggu, 11 Juli 2021 14:20
Ternyata Lionel Messi bermain sambil menahan sakit karena cedera
Minggu, 11 Juli 2021 14:13
Penantian berakhir, Lionel Messi akhirnya persembahkan trofi untuk Argentina
Minggu, 11 Juli 2021 10:44
Argentina juara Copa America 2021 kalahkan Brazil 1-0
Minggu, 11 Juli 2021 9:32
Wali Kota Rio de Janeiro izinkan 6.500 penonton saat final Copa America
Sabtu, 10 Juli 2021 4:33