Jakarta (ANTARA) - Kepala Staf Kepresidenan RI Moeldoko kembali menegaskan bahwa kebijakan Otonomi Khusus (Otsus) Papua yang tertuang dalam Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2021, semata-mata demi kemakmuran masyarakat, dan bukan untuk tujuan lain.
Menurutnya, dengan kebijakan Otsus tersebut, provinsi dan masyarakat tanah Papua memiliki kewenangan yang lebih besar dalam menyelenggarakan pemerintahan dan pemanfaatan kekayaan alam, sehingga bisa digunakan sebesar-besarnya untuk kesejahteraan masyarakat.
"Semuanya harus kembali pada masyarakat, ya kesejahteraannya, ya kemakmurannya," tegas Moeldoko, saat membuka Rapat Koordinasi Pembangunan Kesejahteraan Wilayah Adat Saireri, Provinsi Papua, sebagaimana siaran pers yang diterima di Jakarta, Selasa.
Dia juga menekankan pentingnya dialog dalam melaksanakan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat di tanah Papua. Sebab, ujar dia, Papua memiliki kekhususan dengan nilai-nilai adat dan agama yang berakar kuat pada masyarakatnya.
"Untuk itu, pembangunan kesejahteraan masyarakat Papua dan Papua Barat tidak boleh lepas dari pembangunan wilayah adat, dengan pendekatan secara kultural melalui dialog," tuturnya.
Sebagai informasi, rapat koordinasi pembangunan kesejahteraan wilayah adat Saireri yang digelar secara luring dan daring ini, dihadiri 40 perwakilan kementerian/lembaga, dan jajaran Forkopimda wilayah adat Saireri.
Deputi V Kepala Staf Kepresidenan RI Jaleswari Pramodhawardani menyampaikan, beberapa isu yang dibahas dalam rakor tersebut diantaranya soal pembangunan kesejahteraan, tata kelola pemerintahan, termasuk pembangunan di sektor perikanan.
"Wilayah adat Saireri punya berbagai industri yang berpotensi untuk dikembangkan. Implikasinya pada kebutuhan pendidikan vokasi, pengaturan tata ruang laut dan pulau, serta beberapa hal lainnya. Ini yang kita bahas pada rakor," jelas Jaleswari.
Berita Terkait
KSP Moeldoko sebut TNI/Polri perlu diberikan peran yang tepat untuk tugas operasi di Papua
Kamis, 6 Juli 2023 4:33
KSP Moeldoko: Papua tak berkurang dalam proses pembangunan
Kamis, 27 April 2023 18:58
Moeldoko: STC 2023 tunjukkan pulau Papua penuh potensi luar biasa
Rabu, 1 Juni 2022 3:10
Bertemu Moeldoko, nelayan Biak ungkap ingin perluas ekspor ikan
Selasa, 31 Mei 2022 15:01
Moeldoko harapkan Sail Teluk Cenderawasih untungkan ekonomi warga Papua
Selasa, 31 Mei 2022 7:43
Moeldoko minta potensi pariwisata dan perikanan Biak dikelola dengan baik
Senin, 30 Mei 2022 19:16
KSP Moeldoko: Kolaborasi kunci utama pengembangan Papua
Senin, 30 Mei 2022 16:51
Moeldoko minta Pemkab Biak Numfor beri kemudahan izin usaha pada investor
Senin, 30 Mei 2022 16:37