Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Provinsi Papua menggelar program “Bawaslu Goes To School” guna mengedukasi pemilih pemula terkait kepemiluan di SMA Negeri 1 Serui, Kabupaten Kepulauan Yapen.
Anggota Bawaslu Provinsi Papua Ronald M. Manoach dalam siaran pers kepada Antara di Jayapura, Kamis, mengatakan bahwa kegiatan tersebut diharapkan menjadi mitra Bawaslu dalam meningkatkan pengawasan partisipatif dalam rangka pencegahan pelanggaran pemilu, sengketa pemilu, hingga pencegahan konflik.
“Kemajuan suatu bangsa sangat ditentukan oleh kepedulian generasi mudanya untuk berpartisipasi aktif dalam demokrasi," katanya.
Menurut Ronald, bukan hanya untuk memilih, namun juga dalam mengawal setiap tahapan Pemilu, bahkan kelak berpartisipasi dalam kontestasi.
"Kami berharap adik-adik dapat menjadi mitra Bawaslu salah satunya dalam menyebarkan informasi kepemiluan hari ini lewat konten-konten kreatif khas millennial," ujarnya.
Dia menjelaskan masa depan Yapen, Papua, bahkan Indonesia berada di tangan adik-adik sekalian untuk itu pihaknya harap keterlibatan adik-adik semakin bergelora seperti rasa cinta yang ada dalam dada, rasa cinta kepada tanah air.
Sementara itu, Kepala Sekretariat Bawaslu Provinsi Papua, Yuhendar Muabuai mengatakan bahwa kegiatan Bawaslu Goes To School merupakan salah satu upaya Bawaslu Provinsi Papua untuk melakukan pencegahan dini melalui gerakan partisipatif oleh generasi milenial.
"Adik-adik harus memahami informasi seputar kepemiluan ini dengan baik yang mana salah satunya harus memastikan telah terdaftar dalam DPT, Daftar Pemilih Tetap, agar bisa nyoblos di tahun 2024 nanti," katanya.
Sekadar diketahui, kegiatan tersebut dihadiri Pejabat Fungsional Humas Bawaslu Provinsi Papua Ristauli Pakpahan, Anggota Bawaslu Kabupaten Kepulauan Yapen, Sam Sainal Manderi, Korsek Bawaslu Kabupaten Kepulauan Yapen Agung Sismianto serta Anggota KPU KabupatenKepulauan Yapen Frank Pedai pada Kamis ( 4/8).