Biak (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Biak Numfor, Papua menyalurkan bantuan berupa beras 20 ton dan bahan makanan untuk warga di enam kampung di distrik Biak Barat/Swandiwe yang terdampak konflik bencana sosial.
Kepala Dinas Sosial Biak Ferry Bettay di Biak, Senin (3/10) mengatakan, dua puluh ton beras dan bahan makanan akan dibagikan kepada 1.866 jiwa warga enam kampung di distrik Biak Barat/Swandiwe.
"Bantuan sembako dari Pemkab Biak Numfor untuk meringankan beban masyarakat yang terkena dampak konflik sosial di enam kampung," ujar Kadis Sosial Ferry Bettay.
Ia mengakui, droping pengiriman barang kebutuhan pokok bantuan pemerintah diberikan langsung kepada masyarakat setempat.
Ferry menyebut, penyaluran bantuan bahan pokok dan makanan akan tepat sasaran sesuai dengan hasil pendataan.
Sementara itu, Kepala Distrik Swandiwe Sefnath Mirino berharap, bantuan bahan makanan yang diberikan Pemkab Biak Numfor bisa menjawab kebutuhan masyarakat di enam kampung.
"Kami pemerintah distrik Swandiwe berterima kasih kepada Pemkab Biak Numfor karena bisa membantu seribuan jiwa warga yang membutuhkan bahan pokok dan makanan," katanya.
Disebutkan Sefnath, enam kampung yang memperoleh bantuan sembako di antaranya Kampung Swaipak, Ampobukor, Yanbipioper, Sarwa, Mardori dan Kampung Indusbari.
Bantuan sembako 20 ton berupa beras, mi instan, air mineral, telur ayam dan bahan makanan untuk seribuan warga enam kampung distrik Swandiwe korban konflik sosial.