Jayapura (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Jayapura, Papua genjot penurunan stunting pada anak di wilayah itu melalui program Bapak Bunda Asuh Anak Stunting (BAAS).
Penjabat Wali Kota Jayapura Frans Pekey dalam rapat koordinasi dan evaluasi tim percepatan penurunan stunting di Jayapura, Kamis mengatakan hingga Desember 2023 dari total 18 ribu anak yang diukur terdapat dua ribu anak yang mengalami stunting.
"Artinya semakin banyak orang tua yang membawa anaknya ke puskesmas untuk diukur maka kenaikan kasus juga meningkat," katanya.
Menurut Pekey, semakin banyak orang tua yang membawa anaknya ke puskesmas untuk diukur akan sangat baik dengan demikian maka Dinas Kesehatan Kota Jayapura bisa mengetahui angka pasti kasus stunting sehingga pelaksanaan program intervensi dapat dilaksanakan dengan baik.
"Karena kendala yang ditemui di lapangan ialah ada sebagian orang tua yang tidak mau mengakui bahwa anaknya mengalami stunting," ujarnya.
Dia menjelaskan dalam upaya menurunkan angka stunting di Kota Jayapura maka ini menjadi tugas bersama bukan hanya pemerintah daerah tetapi juga menjadi tanggung jawab semua pihak dan dari dalam keluarga tentang bagaimana pola asuh yang baik.
"Pemberian makanan bagi anak yang bergizi, menjaga lingkungan tetap bersih dan air bersih karena sementara tugas pemerintah ialah menyiapkan air bersih dan perbaikan sanitasi itu semua sangat penting dalam penanganan stunting," katanya lagi.
Dia menambahkan pihaknya terus melakukan sosialisasi pencegahan sekaligus memberikan edukasi kepada semua masyarakat tentang bagaimana mencegah kasus stunting.
Berita Terkait
Pemkot Jayapura ajak seluruh warga dukung tahapan pilkada
Jumat, 17 Mei 2024 17:02
Dukcapil Jayapura: 74.453 orang belum melakukan perekaman e-KTP
Kamis, 16 Mei 2024 18:51
Disperindagkop Kota Jayapura segera tertibkan 125 bangunan Pasar Youtefa
Kamis, 16 Mei 2024 18:50
Diskominfo Jayapura tingkatkan kompetensi ASN dari serangan siber
Kamis, 16 Mei 2024 3:04
Pemkot Jayapura: Pelayanan publik tingkat distrik hindari praktik KKN
Rabu, 15 Mei 2024 14:51
Pemkot Jayapura sebut dana kampung percepat pembangunan
Rabu, 15 Mei 2024 14:49
BBPPKS Regional VI Papua: Pembuatan sandal hotel penuhi pasar lokal
Selasa, 14 Mei 2024 23:00
Jayapura luncurkan aplikasi SPP mencocokkan data kependudukan
Selasa, 14 Mei 2024 17:03