Biak (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Biak Numfor, Papua menggandeng Trigana Air untuk penerbangan perintis tujuan Pulau Numfor agar dapat memenuhi kebutuhan masyarakat setempat.
"Permintaan jalur penerbangan perintis Biak ke Pulau Numfor merupakan aspirasi masyarakat yang ditindaklanjuti Bupati Markus Mansnembra kepada pihak jasa penerbangan Trigana Air," kata Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Biak Numfor Simon Rumaropen di Biak, Jumat.
Ia menyebut, Pemkab Biak Numfor melalui Dishub sudah menyurati pihak penyedia jasa angkutan udara untuk memulai program uji jalur penerbangan perintis ke Pulau Numfor.
Simon mengakui, untuk waktu uji penerbangan perintis pihaknya masih menunggu balasan manajemen Trigana Air.
Menurut dia, kesiapan sarana penunjang penerbangan dimiliki bandara Numfor untuk dilayani Trigana secara keseluruhan telah memenuhi kelayakan lapangan, apron hingga terminal kedatangan dan keberangkatan.
Hasil kunjungan tim survei Trigana Air ke bandara Numfor dari pihak maskapai sudah selesai dan disampaikan semua fasilitas telah lengkap di kepulauan Numfor.
"Kami harapkan dalam waktu dekat operasional layanan penerbangan perintis ke Pulau Numfor bisa direalisasikan dalam waktu dekat," harap Simon.
Disinggung apakah penerbangan setiap hari, ia menjelaskan untuk langkah awal disiapkan satu kali penerbangan ke Pulau Numfor.
Diakuinya, jika nantinya permintaan rute penerbangan Biak ke Pulau Numfor meningkat maka perlu diusulkan penambahan rute penerbangan Biak-Numfor-Manokwari-Sorong, Papua Barat Daya.
"Untuk usulan penambahan rute penerbangan ya nantinya menjadi kewenangan perusahaan penerbangan sebagai penyedia layanan angkutan udara," katanya.
Hingga Jumat (23/5) layanan penerbangan udara di Bandara Frans Kaisiepo dilayani Lion Air dan Sriwijaya Air untuk tujuan Biak-Jayapura, Makassar dan Jakarta serta Susi Air penerbangan perintis.