Biak (ANTARA) - Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Biak Numfor, Papua masih menjajaki maskapai penerbangan membuka rute Biak, Numfor-Manokwari-Sorong, Papua Barat Daya guna memenuhi kebutuhan masyarakat di daerah setempat.
"Untuk penerbangan tujuan Biak-Sorong jika nanti dilayani maskapai maka harus transit di Pulau Numfor atau Manokwari, ya keduanya bergantung dengan animo jumlah penumpang," kata Kepala Dinas Perhubungan Biak Numfor Simon Rumaropen kepada wartawan, Jumat.
Ia menyebut, untuk saat ini pihaknya baru mendapatkan keinginan dari maskapai perusahaan penerbangan Trigana Air untuk siap melayani rute Biak-Pulau Numfor.
Adanya rencana maskapai untuk melayani rute ke Pulau Numfor, lanjut dia, pihak Dishub Biak Numfor sudah menyurati penyedia jasa angkutan udara untuk memulai program ujicoba jalur penerbangan perintis.
"Untuk jadwal ujicoba penerbangan perintis ditargetkan pada Juni 2025, masih menunggu balasan manajemen Trigana Air," katanya.
Disinggung kesiapan sarana penunjang penerbangan untuk dilayani Trigana, lanjut Simon, secara keseluruhan telah memenuhi kelayakan lapangan,apron hingga terminal kedatangan dan keberangkatan.
Hasil kunjungan ke bandara Numfor dari pihak maskapai, menurut Simon, sudah selesai dan disampaikan semua fasilitas telah lengkapi kepulauan Numfor.
"Kami harapkan dalam waktu dekat operasional layanan penerbangan perintis ke Pulau Numfor bisa direalisasikan dalam waktu dekat," harapnya
Diakui Simon, jika nantinya permintaan rute penerbangan Biak-Numfor-Manokwari dan Sorong dapat dipenuhi terus meningkat, maka perlu diperluas penambahan rute penerbangan Biak-Numfor-Manokwari hingga Sorong.
"Usulan penambahan rute transportasi udara menjadi kewenangan pihak maskapai penerbangan sebagai penyedia layanan angkutan udara," katanya.
Layanan penerbangan di bandara Frans Kaisiepo Biak tujuan Biak-Jayapura dan Biak-Makassar-Surabaya dan Jakarta dilayani pada Senin, Rabu dan Sabtu satu kali penerbangan. (31/5).
