Biak (Antara Papua) - Tiga prajurit TNI yang bertugas di Kabupaten Biak Numfor, Papua mendapat penghargaan satya lencana Presiden Joko Widodo karena dinilai mengabdi tanpa cacat di satuan TNI.
Keputusan penerimaan penghargaan bagi tiga prajurit TNI di Kabupaten Biak Numfor dituangkan dalam surat keputusan Presiden Joko Widodo Nomor 34 tertanggak 3 April 2017.
Ketiga prajurit TNI penerima penghargaan diantaranya Sersan Mayor Sukardi (TNI AD) masa pengabdian 24 tahun atau 32 tahun tanpa cacat, Serda Suudi (TNI AL) satya lencana 16 tahun serta Praka Edy Sutrisno (TNI AU) satya lencana pengabdian delapan tahun.
Penyerahan penghargaan satya lencana Presiden Joko Widodo kepada tiga prajurit TNI Biak dilakukan Komandan Pangkalan Udara Manuhua Biak Kolonel Pnb Marsudiranto bertepatan HUT TNI ke-72, Kamis.
Dasar penilaian pemberian satya lencana pengabdian prajurit TNI di antaranya setia menjalankan tugas selama kurun waktu delapan tahun, 16 tahun dan 24 tahun atau lebih tdak pernah cacat dalam bertugas.
Sedangkan pertimbangan lain pemberian penghargaa bagi prajurit TNI karena loyalitas dalam menjalankan tugas kepada instutitusi TNI bangsa dan Negara dalam menjaga keamanan kedaulatan wilayah NKRI.
Seusai menerima penghargaan Presiden Joko Widodo ketiha prajurit TNI Biak langsung mendapat skep Presiden dan tanda kehormatan satya lencana pengabdian 8,16 dan 24 tahun.
Sementara itu, untuk menyeramakan peringatan HUT TN ke-72 di Kabupaten Biak Numfor diperagakan defile pasukan dan kendaraan tempur TNI dipimpin Komandan Bataliyon Komando Pasukan Khas 468 Sarotama Letkol Pasukan Paulus Purwadi.
Sedangkan pertunjukan drama kolosal pertempuran Bandung 1946 dipimpin Dandim 1708 Letkol CZI Suhendra Gunawan serta atraksi drumband Bataliyon Raider 753/AVT Nabire.(*)
