Jayapura (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jayapura, Provinsi Papua mengatakan bahwa pihaknya mendorong agar hasil olahan ikan tuna menjadi produk unggulan kelautan dari daerah ini, mengingat potensi kelautan yang dimiliki cukup besar.
Penjabat (Pj) Bupati Jayapura Samuel Siriwa di Sentani, Jumat mengatakan, pemerintah mendorong sektor kelautan dan perikanan menjadi pilar pembangunan ekonomi daerah karena daerah itu memiliki potensi ikan tuna yang melimpah.
"Kabupaten Jayapura memiliki kekayaan laut melimpah, dan ikan tuna merupakan salah satu hasil tangkapan utama nelayan, oleh karena itu kami upayakan agar diolah menjadi produk unggulan yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat kita di pesisir," katanya.
Menurut dia, Pemerintah Kabupaten Jayapura akan memberikan dukungan bagi para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang bergerak di bidang pengolahan ikan.
"Berbagai pelatihan, bantuan alat pengolahan serta akses pasar akan diperkuat agar produk olahan ikan tuna dari Kabupaten Jayapura dapat bersaing ditingkat nasional maupun internasional," ujarnya.
Dia menjelaskan, saat ini berbagai jenis olahan ikan tuna sudah mulai diproduksi oleh masyarakat seperti abon ikan tuna, tuna asap, bakso tuna, sosis hingga nugget.
"Produk-produk itu saat ini dipasarkan di kalangan masyarakat, mengingat masyarakat belum mengantongi sertifikasi halal dan BPOM," katanya.
Dia menambahkan, dengan meningkatnya inovasi dan kualitas produksi ikan tuna ini, diharapkan olahan ikan tuna dari Jayapura dapat menjadi ikon kuliner daerah.
"Kami ingin memastikan bahwa nelayan dan pengusaha pengelolaan ikan mendapatkan harga yang layak, serta memiliki pasar yang stabil, untuk itu sertifikat halal akan ikut didorong," ujarnya lagi.
