Biak (Antaranews Papua) - Dinas Perhubungan (Dishub) Biak bersama pemangku kepentingan penyedia jasa angkutan arus mudik Lebaran 1439 Hijriah menyediakan layanan posko terpadu untuk membantu kelancaran angkutan lebaran di Kabupaten Biak Numfor.
"Posko itu untuk memberi informasi bagi penumpang yang berangkat maupun tiba di pelabuhan laut dan bandara Frans Kaisiepo Biak," ungkap Kepala Dishub Biak, Francisco Olla di Biak, Selasa.
Ia mengakui penyediaan layanan posko terpadu merupakan kerjasama antara Dishub Biak Numfor dengan manajemen PT Angkasa Pura 1 Bandara Frans Kaiseipo dan PT Pelindo 4 Biak.
Ia menyebutkan adanya posko layanan terpadu ini sangat penting disedikan pemerintah untuk masyarakat dalam rangka menjamin kelancaran arus keberangkatan dan kedatangan penumpang di bandara maupun pelabuhan laut.
Posko terpadu ini, menurutnya bertujuan untuk memantapkan koordinasi antar petugas, instansi terkait, penyedia jasa dan asosiasi yang terlibat langsung dalam penyelenggaraan Angkutan Laut Lebaran 2018.
"Dengan layanan posko lebaran diharapkan masyarakat dapat melakukan perjalanan mudiknya dengan lancar, aman, selamat, tertib dan nyaman," harapnya.
Ia mengatakan penyelenggaraan Angkutan Laut Lebaran akan dilaksanakan mulai H-10 (5 Juni 2018) sampai dengan H+15 (1 Juli 2018).
Berdasarkan data posko terpadu layanan lebaran di Biak melibatkan unsur pegamanan dari prajurit TNI Angkatan Udara, Pasukan Khas Yonko 468 Sarotama, Avsec PT Angkasa Pura 1 Bandara Frans Kaisiepo. Polri, Dinas Perhubungan, Pelindo, Pelni serta maskapai penerbangan. (*)