Wamena (Antaranews Papua) - Pemerintah Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua memberikan kompensasi sebesar Rp500 juta kepada pihak keluarga dari Agustina Logo, siswa SD yang pingsan lalu meninggal dunia usai disuntik vaksin imunisasi di sekolahnya.
Wakil Bupati Jayawijaya John R Banua di Wamena, ibu kota Kabupaten Jayawijaya, Kamis, mengatakan sebelumnya pihak keluarga meminta kompensasi sebesar Rp1 miliar ditambah 100 ekor ternak babi.
"Setelah kita negosiasi dan menjelaskan bahwa tidak ada unsur kesengajaan yang dilakukan hingga merengut nyawa anak tersebut, mereka sepakat untuk dibayar Rp500 juta," tambahnya.
Setelah pembayaran kompensasi, pihak keluarga sudah mengizinkan pemerintah membuka kembali aktivitas pelayanan kesehatan di Puskesmas Kurulu, termasuk pelayanan imunisasi di sana.
"Pembayaran sesuai petunjuk bupati Jayawijaya yang kita jalankan, dimana pemda tidak pernah membayar kompensasi hingga miliaran, dan hanya Rp500 juta yang ditawarkan seperti penyelesaian kasus yang lain," lanjutnya.
Calon Bupati Jayawijaya yang tinggal menunggu waktu pelantikan itu mengemukakan tidak ada permasalahan yang menghambat untuk dilanjutkannya imunisasi di Jayawijaya.
"Jadi petugas kami juga bisa kembali melakukan pelayanan kesehatan," katanya.
Kepala Dinas Kesehatan Jayawijaya, dokter Willy Mambieuw menyampaikan turut berduka atas meninggalnya Agustina Logo.
"Kami sambut baik pernyataan pihak keluarga yang menerima dan bersepakat menyelesaikan masalah ini bersama pemerintah. Kami juga bisa kembali meneruskan imuisasi dan pelayanan kesehatan kepada masyarakat," jelasnya.
Hingga kini belum diketahui pasti penyebab kematian Agustina Logo yang pingsan lalu meninggal dunia usai disuntik vaksin. Namun beberapa anak lainnya yang disuntik dengan cairan yang sama, hingga kini dalam keadaan sehat.
Berita Terkait
Kapolres Puncak: Korban penembakan KKB telah dievakuasi ke Timika
Rabu, 4 Desember 2024 0:03
Bulog akui pasar murah Bulog bantu cegah inflasi Papua
Rabu, 4 Desember 2024 0:01
Dukcapil lakukan layanan kependudukan ke pedalaman Mimika
Selasa, 3 Desember 2024 23:59
Pemkot Jayapura minta pedagang tak naikkan harga barang jelang Natal
Selasa, 3 Desember 2024 23:59
Pemkab Jayapura: Masyarakat tetap menjaga kedamaian pascaterbakar pasar
Selasa, 3 Desember 2024 23:57
Kapolres: Jelang pleno perhitungan suara Yahukimo relatif aman
Selasa, 3 Desember 2024 23:57
Pemkab Biak bantu hapus tunggakan rekening air bersih masyarakat
Selasa, 3 Desember 2024 23:56
Pemkab Jayapura: Serapan APBD 2024 capai 78 persen
Selasa, 3 Desember 2024 23:55