Jayapura (ANTARA) - Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM) Jayapura, Provinsi Papua menemukan sebanyak 29.108 jenis makanan kedaluwarsa
Kepala Seksi Inpeksi BBPOM Jayapura Haristyawati Handayani di Jayapura, Rabu, mengatakan sebanyak 29.108 jenis makanan kedaluwarsa
itu ditemukan dalam pemeriksaan yang dilakukan selama Lebaran hingga selesai Lebaran.
Beragam jenis makanan kedaluwarsa yang ditemukan, menurut dia, sudah dimusnahkan usai Lebaran.
"Kami masih banyak menemukan produk makanan yang kedaluwarsa, ketika dilakukan pengawasan di seluruh kabupaten/kota di Papua," katanya.
Menurut dia, 29.108 jenis makanan yang menjadi temuan itu beragam, ada yang biskuit, ada minuman, dan kemudian ada juga tepung bumbu dan itu ditemukan di 28 kabupaten dan satu kota di Papua.
Dia mengatakan pihaknya melakukan pengawasan intensifikasi dalam rangka Idul Fitri dilakukan secara tujuh tahap yakni sebelum lebaran hingga sesudah Lebaran.
Selain makanan, kata dia, pengawasan dan pemeriksaan juga dilakukan terhadap sarana yang digunakan selama Lebaran dan usai Lebaran, sarana yang diperiksa sebanyak 541 sarana di Papua. Dari pemeriksaan, yang memenuhi ketentuan yakni 345 sarana, dan yang tidak memenuhi ketentuan 196 sarana.
"Sarana yang diperiksa sudah pasti sarana distribusi yang paling banyak yaitu toko," katanya.
Ia menambahkan, pemeriksaan itu dikakukan di Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Keerom, Nabire Deiyai, Dogiyai, Biak, dan Kabupaten Kepulauan Yapen.
Berita Terkait
Satgas Yonif 122/TS berbagi makanan gratis warga perbatasan RI-PNG
Kamis, 11 April 2024 0:20
Disperindag Biak Numfor tingkatkan pengawasan makanan kedaluwarsa
Rabu, 27 Maret 2024 13:21
Pemkab Biak Numfor minta pedagang pasar kuliner perhatikan higienis makanan
Rabu, 13 Maret 2024 17:53
Pemkab Jayapura programkan makanan tambahan mencegah stunting
Selasa, 12 Maret 2024 20:53
TP PKK Papua konsisten turunkan stunting melalui beri makanan bergizi
Rabu, 28 Februari 2024 11:52
Pemkab Jayapura beri makanan tambahan ke anak sekolah
Kamis, 15 Februari 2024 19:50
TP PKK Biak siapkan makanan tambahan anak mewujudkan nol stunting
Minggu, 11 Februari 2024 12:07
Pemkab Jayapura dorong OAP budi daya sagu sebagai makanan utama
Rabu, 7 Februari 2024 18:43