Batusangkar, (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat, menggalang dana untuk membantu perantau Minang khususnya asal Tanah Datar yang menjadi korban kerusuhan Wamena, Papua beberapa waktu lalu.
"Kerusuhan yang terjadi di Wamena Papua mengakibatkan korban jiwa, luka-luka, pembakaran terhadap toko dan rumah penduduk yang mengakibatkan kerugian yang cukup besar. Korban kerusuhan tersebut sebagiannya berasal dari Sumatera Barat, termasuk warga Tanah Datar," kata Kepala Dinas Sosial Tanah Datar Yuhardi di Batusangkar, Rabu.
Ia mengatakan peristiwa tersebut membuat orang Sumatera Barat terluka dan merasa peduli atas peristiwa yang terjadi di Papua.
Bentuk kepedulian tersebut dalam hal ini pihaknya mengumpulkan dana di kalangan Aparatur Sipil Negara (ASN) di daerah setempat, bekerja sama dengan provinsi untuk memulangkan warga Tanah Datar ke kampung asalnya.
Ia mengatakan penggalangan dana itu dibuat melalui surat edaran dari Bupati agar dapat diinfokan ke seluruh jajaran ASN, termasuk guru dan kepala sekolah.
Sumbangan yang terkumpul diserahkan ke Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak setempat paling lambat 7 Oktober.
"Uang yang terkumpul akan kita gunakan untuk memberangkatkan warga Tanah Datar yang ingin pulang kampung bagi yang mau, kalau mereka memilih bertahan akan diberikan berupa batuan modal usaha," katanya.
Ia mengatakan berdasarkan data dari perantau, saat ini tercatat sebanyak delapan orang warga Tanah Datar masih berada di pengungsian di Koramil setempat di Wamena.
Mereka atas nama Rudi Kormas warga Talago Gunuang, Noveri Asman, Novita, Qia (2) Zio (8) (isteri dan anak Noveri), Sartoni, Rahmad warga Tanjung Barulak, Yose warga Sijangek.
Yose isterinya orang Makassar dan Sartoni isterinya orang Palopo. Saat ini mereka semuanya mengungsi di Koramil setempat.
Berita Terkait
Kodim 1702 Jayawijaya gelar doa bersama untuk kedamaian Wamena
Jumat, 3 Maret 2023 15:02
Pangdam XVII/Cenderawasih beri bantuan pengungsi di Makodim 1702/JWY
Jumat, 3 Maret 2023 14:58
Kemensos beri bantuan pengungsi kerusuhan di Wamena
Rabu, 1 Maret 2023 18:37
Penjabat Gubernur Papua Pegunungan tinjau pengungsi di Kodim 1702 Jayawijaya
Selasa, 28 Februari 2023 19:34
Lanud Silas Papare sudah pulangkan 1.108 pengungsi ke Wamena
Jumat, 1 November 2019 20:45
685 warga yang sempat eksodus sudah kembali ke Wamena
Rabu, 30 Oktober 2019 17:59
Pemerintah bantu Rp35 juta untuk perbaikan rumah korban kerusuhan Wamena
Rabu, 30 Oktober 2019 17:53
Lanud Silas Papare pulangkan 128 pengungsi dari Jayapura ke Wamena
Rabu, 30 Oktober 2019 13:08