Sorong (ANTARA) - Menteri Koordinator Perekonomian Darmin Nasution meresmikan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) di Kabupaten Sorong, Provinsi Papua Barat, Jumat.
Pada kesempatan itu, Darmin mengatakan selain membangkitkan perekonomian di daerah, terutama di Papua Barat, ia optimistis pembentukan kawasan industri baru ini juga akan menopang perekonomian nasional.
Ia mengutarakan selama lima tahun terakhir pemerintah pusat telah membangun 226 proyek straregis nasional. Sekitar 50 persen diantaranya akan selesai pada akhir 2019.
"Salah satunya di Kabupaten Sorong yang sudah mulai beroperasi dan bisa kita resmikan hari ini. Kita bersyukur, Papua Barat kini memiliki kawasan industri yang cukup besar," katanya.
KEK Sorong, kata Darmin, merupakan upaya pemerintah dalam meratakan investasi di Indonesia. Presiden Joko Widodo tak ingin investasi hanya menumpuk di wilayah Jawa.
"Presiden menginginkan investor juga terlibat dalam pembangunan di wilayah Timur, seperti Papua Barat dan Papua. Sehingga Kemajuan merata di seluruh daerah," ujarnya.
Untuk menarik investor masuk di daerah, pemerintah memberikan sejumlah kemudahan, diantaranya dalam mengurus perizinan. Seluruh Kementerian dan Lembaga harus memberikan kewenangan dalam pengurusan perizinan kepada admnistrator KEK.
"Jadi tidak bertele-tele. Investor tidak perlu mendatangi satu persatu kantor kementerian dan lembaga dalam mengurus izin," katanya lagi.
Selain itu, pemerintah juga membebaskan pembayaran pajak pada periode tertentu. Itu dilakukan agar investor tertarik berinvestasi di daerah.
Berita Terkait
Pemkab Jayapura-Pemprov Jabar kerja sama pelayanan digital pegawai
Minggu, 31 Maret 2024 10:46
PLN beri penerangan 177 pelanggan di Papua dan Papua Barat
Kamis, 14 Maret 2024 12:29
Pemkab Jayapura tetapkan 25 kampung prioritas penanganan stunting 2024
Rabu, 28 Februari 2024 16:20
Bulog: Baru 24 persen beras bantuan pangan tersalurkan di Papua
Jumat, 23 Februari 2024 2:51
PUPR Mimika telah aliri air bersih Distrik Mimika Barat Jauh
Kamis, 22 Februari 2024 17:15
Pemkot Jayapura: Keberadaan pers sangat strategis di berbagai aspek
Jumat, 9 Februari 2024 13:36
Perum Bulog: Baru 10 persen KPM menerima bansos beras di Tanah Papua
Senin, 5 Februari 2024 18:56
Pemkab Jayapura siapkan lahan TPU Dosay lima hektare
Kamis, 25 Januari 2024 9:24