Jayapura (ANTARA) - Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian mengatakan Badan Pusat Statistik (BPS) akan melakukan sensus penduduk guna mendapatkan angka yang riil tahun 2020.
Oleh karena itu diharapkan masyarakat di Papua mendukung kegiatan tersebut dan sensus penduduk nantinya akan menggunakan data dasar dari Dukcapil Kemendagri.
“Rakyat di Papua diharapkan mendukung Sensus Penduduk 2020 agar bisa mendapatkan angka yang riil dengan nomor induk kependudukan (NIK),” kata Tito Karnavian di Jayapura, Minggu.
Dia mengatakan data Dukcapil Kemendagri sudah 98 persen dan dua persennya yang belum terdata ada di Papua.
Peran dan dukungan masyarakat di Papua dibutuhkan sehingga pendataan dapat dilakukan hingga ke pelosok.
Dengan didata maka rakyat dipastikan terdaftar dan memiliki NIK dan KTP elektronik, kata Tito seraya mengaku dalam sensus yang dilakukan tidak mendata orang asli Papua (OAP).
Masyarakat Papua adalah warga Indonesia sehingga pendataan yang dilakukan sama dengan warga lainnya dan tidak ada perbedaan, tegas Mendagri Tito Karnavian.
Mendagri Tito Karnavian yang melakukan kunjungan kerja sejak Jumat (29/11) bersama Panglima TNI dan Kapolri berkunjung ke Timika, Wamena dan Jayapura.
Berita Terkait
Mendagri aktifkan jabatan Bupati Mimika Eltinus Omaleng
Senin, 4 September 2023 15:04
Mendagri minta data mahasiswa Papua penerima beasiswa otsus dilengkapi
Sabtu, 8 Juli 2023 0:29
Mendagri Tito Karnavian ungkap asal pasokan senjata api KKB Papua
Kamis, 25 Mei 2023 12:44
MRP berharap Mendagri tinjau kembali hasil keputusan panitia pemilihan
Senin, 15 Mei 2023 21:17
BI Papua sebut pasar murah salah satu cara menjaga kestabilan harga
Senin, 27 Februari 2023 19:12
Mendagri Tito minta semua pihak dukung Penjabat Bupati Jayapura
Rabu, 21 Desember 2022 14:33
Muhammad Musa'ad dilantik Pj Gubernur Papua Barat Daya
Jumat, 9 Desember 2022 18:30
Tito sebut pelantikan Penjabat Gubernur Ribka Haluk pengarusutamaan kesetaraan gender di Papua
Jumat, 11 November 2022 14:07