Jayapura (ANTARA) - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) RI Tito Karnavian mendorong pemerintah daerah di Tanah Papua menuntaskan penyaluran anggaran hibah untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
"Karena masih ada beberapa daerah di Papua yang belum sama sekali menyalurkan anggaran untuk pilkada, dan ada daerah yang sudah menyelesaikan penyaluran dana pilkada, baik ke KPU, bawaslu, maupun TNI/Polri," kata Mendagri RI Tito Karnavian di Jayapura, Rabu.
Menurut Tito, pihaknya memberikan apresiasi kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua yang telah menuntaskan penyaluran anggaran pilkada, baik kepada pihak Komisi Pemilihan Umum (KPU), bawaslu, maupun TNI/Polri.
Dari total anggaran pilkada untuk Provinsi Papua sebesar Rp165 miliar, kata dia, telah terealisasi Rp156 miliar untuk KPU dan Bawaslu Rp51,87 miliar serta Polri Rp30 miliar dan TNI Rp19.98 miliar.
Selain itu, pihaknya juga memberikan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sarmi, Papua, yang telah menuntaskan pembayaran untuk KPU sebesar Rp48 miliar, bawaslu Rp26,18 miliar, Polri senilai Rp1 miliar, dan TNI Rp1 miliar.
"Untuk Kota Jayapura, belum sepenuhnya menyelesaikan anggaran untuk TNI/Polri, KPU, dan bawaslu," katanya lagi.
Tito mengatakan bahwa pemerintah daerah yang sudah merealisasi anggaran untuk KPU berjumlah 32 daerah dan realisasi anggaran bagi bawaslu sebanyak 29 daerah.
Ia menyebutkan dari alokasi anggaran NPHD untuk TNI sebesar Rp23,70 miliar dan telah terealisasi senilai Rp18.83 miliar untuk 11 pemerintah daerah.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Mendagri: Pemerintah daerah di Papua tuntaskan penyaluran dana pilkada