Jayapura (ANTARA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua meningkatkan koordinasi antarinstansi terkait guna mengantisipasi penyebaran virus Corona yang mulai merebak di luar negeri pada 31 Desember 2019 dan telah menyebabkan kematian.
Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Papua Hery Dosinaen di Jayapura, Kamis, mengatakan ke depan bersama Dinas Kesehatan dan Balai Karantina akan melakukan penjagaan guna mengantisipasi terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan.
"Jadi nanti bersama instansi terkait akan melakukan penjagaan di bandara dan pelabuhan untuk mengantisipasi penyebaran virus tersebut," katanya.
Meskipun pejabat yang nanti menjadi Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Papua masih baru, kata dia, koordinasi akan diutamakan untuk mencegah penyebaran virus tersebut.
Wabah Pneumonia berat akibat virus baru Novel Coronavirus (nCoV) berawal dari Kota Wuhan, China itu mulai merebak di luar negeri pada 31 Desember 2019 dan menyebabkan kematian.
Hingga 21 Januari 2020, ditemukan 224 kasus dengan empat kasus kematian.
Negara lain yg telah ditemukan kasus itu, Jepang satu kasus, Korea Selatan satu kasus, dan Thailand dua kasus.
Wuhan di Provinsi Hubei, China, lokasi yang diduga asal mula penyebaran virus Corona, sedang diupayakan steril oleh otoritas setempat.
Berita Terkait
Dinkes Biak miliki 90 vaksinator layani vaksinasi COVID-19 selama Lebaran
Selasa, 3 Mei 2022 17:50
Penyerang Barcelona Luuk de Jong positif infeksi COVID-19
Sabtu, 2 April 2022 19:34
Australia mendekati puncak infeksi Omicron
Sabtu, 15 Januari 2022 19:51
Tiga pemain Barcelona dinyatakan positif COVID-19
Rabu, 29 Desember 2021 21:48
Alaba dan Isco menjadi pemain Real Madrid terbaru yang positif COVID-19
Rabu, 22 Desember 2021 3:42
Kenali kecemasan akademik pada anak dan tips mengatasinya
Senin, 22 November 2021 10:28
Satgas: Papua tertinggi angka kasus aktif harian COVID-19
Selasa, 16 November 2021 19:16
Anak gajah terjerat belalai Aceh Jaya akhirnya mati
Selasa, 16 November 2021 13:19