Boven Digoel, Papua (ANTARA) - Harga beras di wilayah penambangan rakyat, di Korowai tepatnya di Maining 33, Distrik Kawinggon, Kabupaten Pegunungan Bintang, Provinsi Papua, mencapai Rp2 juta per 10 kilogram.
"Beras 10 kilogram itu emas empat gram, kalau dibeli dengan uang, satu karung itu harganya Rp2 juta," kata Hengki Yaluwo, salah satu pengelola Koperasi Kawe Senggaup Maining di Korowai, Rabu.
Menurut dia, harga beras sama di puluhan lokasi penambangan rakyat yang ada di wilayah penambangan rakyat di Korowai.
Tak hanya beras, kata dia, harga mi instan dan bahan pokok lainnya seperti ikan kaleng, daging ayam, serta rokok juga tinggi.
"Supermi satu karton kalau ditukar dengan emas itu, dua gram, satu karton Rp1juta. Supermi satu bungkus Rp25 ribu," ujarnya.
Dia menjelaskan untuk rokok Surya 12 satu bungkus berukuran besar Rp100 ribu, rokok Sampoerna dan lampion Rp50 ribu. Sementara, lanjut dia, harga ikan kaleng besar Rp150 ribu.
Selain bahan pokok, tambah dia, harga telepon selular (ponsel) juga tinggi. Ponsel tergantung merk, jika ditukar dengan emas maka harganya mulai dari 10 gram sampai 25 gram emas.
Berita Terkait
Pemkab salurkan cadangan beras pemerintah untuk 114.569 KPM Jayapura
Senin, 2 September 2024 10:59
Bulog: penyerapan beras di Papua capai 52 persen per Agustus
Selasa, 20 Agustus 2024 19:10
Perum Bulog Papua: Penyaluran beras SPHP capai 52,53 persen
Selasa, 16 Juli 2024 11:57
Perum Bulog Papua: Penyerapan program fleksibilitas capai 4.800 ton
Selasa, 2 Juli 2024 17:42
BPS Papua: Beras penyumbang inflasi Papua Juni 2024
Selasa, 2 Juli 2024 13:25
Bulog Papua: Persediaan beras Tanah Papua bertahan hingga 7,6 bulan
Rabu, 19 Juni 2024 11:50
Bulog Papua kembali beli beras petani di Merauke
Selasa, 18 Juni 2024 14:03
Perum Bulog: Penyaluran bantuan pangan di Tanah Papua capai 24 persen
Kamis, 13 Juni 2024 17:03