Jayapura (ANTARA) - Kapolres Puncak Jaya (Puja) AKBP Mikael Suradal bertemu dengan keluarga korban kecelakaan lalu lintas (lakalantas) di Kampung Tingginambut, Distrik Tingginambut, Kabupaten Puncak Jaya, Papua, Sabtu.
"Tadi pagi saya bersama Kasat Lantas Iptu Hendrik Sipahutar, Kepala Distrik Tingginambut Yoten Wonda, Danki Brimob BKO Polres Puncak Jaya AKP Abdul Holid, Staf Jasa Raharja Elia Pakasi, dan sejumlah personel Polres Puncak Jaya dan personel Brimob BKO bertemu dengan keluarga korban lakalantas," katanya ketika dihubungi dari Kota Jayapura, Sabtu malam.
Diketahui, pada Jumat pekan ini telah terjadi kejadian kecelakaan sekitar pukul 17.30 WIT di Kampung Tuki, Distrik Gurage, Kabupaten Puncak Jaya.
"Saat itu pengemudi sepeda motor Yamaha Yupiter MX King Nopol D 5756 VDT atas nama Aziz Setiadi bertolak mengantar dua orang penumpang atas nama Kies Gire dan Epina Tabuni dari Distrik Mulia menuju Distrik Tingginambut," katanya.
Namun nasib naas menimpa salah satu dari dua penumpang yang dibawa tersebut, karena ketika tiba di jalan turunan sebelum jembatan Distrik Gurage motor yang dikendarai Aziz hilang kendali.
"Pengendara sepeda motor dengan berbonceng tiga, kehilangan kendali dan menabrak pejalan kaki yang berada di tengah jalan.
Akibatnya, pengendara dan penumpang yakni Epina Tabuni mengalami patah tulang kaki kanan dan satu penumpang lainnya yakni Kies Gire meninggal dunia serta pejalan kaki, yakni Yolince Wenda mengalami patah tulang kaki sebelah kanan," katanya.
Berkaitan dengan peristiwa ini, kata dia, maka pihaknya melakukan kunjungan kepada keluarga korban untuk menyampaikan turut berbela sungkawa sekaligus membawa bantuan sembako dan menjelaskan soal kronologi kecelakaan yang dimaksud.
Dengan harapan warga bisa menyerahkan sepenuhnya kepada aparat kepolisian untuk dilakukan proses hukum.
"Kepada warga di Tingginambut, saya selaku Kapolres Puncak Jaya mewakili pemerintah setempat turut berbela sungkawa atas meninggalnya saudara Kies Gire yang mengalami kecelakaan lalu lintas dan semoga di terima disisi Tuhan," katanya.
Untuk tukang ojek bernama Aziz, sudah diamankan di Polres Puncak Jaya dan pada prinsipnya aparat kepolisian siap memediasi persoalan tersebut.
"Kami siap memediasi pada saat suasana duka selesai, dan saya harapkan tidak ada tindakan yang dapat mengganggu situasi keamanan di Tingginambut, sehingga aktivitas masyarakat dapat berjalan seperti biasanya. Kami dari Kepolisian siap membantu apabila akan diselesaikan dengan secara adat maupun secara hukum," katanya.
"Dan kami ada sedikit pemberian sebagai ungkapan tali kasih kami berupa sembako. Sekali lagi Kami dari keluarga besar Polres Puncak Jaya mengucapkan turut berduka cita atas meninggalnya saudara Kies Gire," kata AKBP Mikael.
Elia Pakasi dari perwakilan Jasa Raharja menjelaskan bahwa pemerintah akan memberikan santunan asuransi atas meninggalnya saudara Kies Gire akibat dari kecelakaan lalu lintas.
"Namun sebelumnya akan dilakukan verifikasi berkas terhadap pihak keluarga korban," katanya.
Usai kegiatan tersebut, Kapolres Puncak Jaya AKBP Mikael Suradal bersama rombongan menuju ke TKP kasus Laka Lantas untuk melaksanakan kegiatan olah TKP yang dipimpin langsung Kasat Lantas Polres Puncak Jaya Iptu Hendrik Sipahutar.
Berita Terkait
KKB Papua tembak dua tukang ojek di Tingginambut hingga seorang tewas
Selasa, 12 April 2022 19:22
Babinsa bagikan bantuan sembako warga distrik Tingginambut
Selasa, 9 Juni 2020 19:01
Kapolda Papua: Tidak ada laporan KKB sandera tukang ojek di Tingginambut
Selasa, 21 Januari 2020 20:53
Bawaslu Papua dalami keterangan PPD dan Pandis Tingginambut terkait insiden pembakaran
Selasa, 30 April 2019 17:36
Bawaslu Papua agendakan pertemuan dengan PPD dan Pandis Tingginambut
Jumat, 26 April 2019 19:47
Kapolres Puncak Jaya: pembakaran surat suara di Tingginambut usai rekapitulasi distrik
Rabu, 24 April 2019 12:31
Bawaslu Papua cek kebenaran informasi video pembakaran kotak dan surat suara
Rabu, 24 April 2019 10:42
TNI gelar pengobatan massal di Tingginambut
Minggu, 14 Oktober 2018 10:52