Jayapura (ANTARA) - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Merauke, Provinsi Papua, hingga kini terus berupaya mencegah kluster baru penyebaran COVID-19 di masa kampanye.
Komisioner Bawaslu Kabupaten Merauke, Felix Tethool ketika dikonfirmasi dari Jayapura, Minggu, mengemukakan, hingga kini pihaknya terus berupaya jangan sampai terjadi kluster baru penyebaran COVID-19 dalam masa kampanye.
"Sosialisasi-sosialisasi terkait protokol kesehatan dimasa kampanye terus dilakukan baik oleh KPU Merauke maupun Bawaslu,"ujarnya.
Ia mengakui, sosialisasi terkait dengan prokes dilaksanakan berulang-ulang di berbagai media, baik melalui dialog-dialog interaktif di RRI maupun media-media eletronik daring, media cetak.
Setiap paslon kontestan yang bertarung dalam Pilkada 2020 ini wajib mengikuti protokol kesehatan.
"Dengan demikian, agar kita semua dapat terhindar dari kluster Pilkada, karena walaupun Pilkada ini berjalan dengan aman dan baik tetapi kalau terjadi peningkatan penularan COVID-19 maka ini juga dianggap gagal," katanya.
Untuk itu, kata dia, sebagai penyelenggara, harus berupaya agar Pilkada itu berjalan dengan aman dan tertib maka pesertanya berjalan sesuai koridor aturan yang berlaku.
Ia menyebut, ketiga pasangan calon bupati dan wakil bupati Merauke mengikuti semua peraturan-peraturan, baik itu peraturan perundang-undangan yang berlaku, dan PKPU.
Memang, Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2020 terkait protokol kesehatan, kemudian ada PKPU Nomor 9 Tahun 2020, PKPU Nomor 10 dan PKPU Nomor 13 semuanya terkait dengan kampanye di masa pandemi COVID dan hal-hal yang terkait dengan kampanye.
"Sudah dua minggu jalannya kampanye ini, secara keseluruhan, tiga kandidat yang bertarung di Kabupaten Merauke sudah dapat mengikuti protokol kesehatan dengan baik," ujarnya.
Ia menambahkan, jumlah orang yang datang saat kampanye dan dialog itu sudah sesuai aturan.
Paslon juga Kemudian mematuhi protokol kesehatan seperti menyediakan masker dan menyediakan tempat cuci tangan.
"Ini sesuai dengan hasil pengawasan di tingkat distrik seperti Panwas Distrik maupun Panwas kelurahan dan kampung, yang sudah memantau kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh setiap bakal calon," katanya.
Ketiga pasangan calon bupati dan wakil bupati yang maju pada Pilkada serentak 2020 di Merauke yakni Romanus Mbaraka-Riduwan (Romarin),Heribertus Silubun-Bammbang S. Sudji (Hebat), dan Hendrikus Mahuze-Edi Santosa (Hermes).