Pontianak (ANTARA) - Pemancing yang pada 27 Juli 2021 dilaporkan terjatuh di perairan Jawai ditemukan tewas di perairan Paloh, Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat, pada Jumat malam (29/7) menurut Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Pontianak.
"Ditemukan cukup jauh dari lokasi jatuhnya," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Pontianak Yopi Haryadi sebagaimana dikutip dalam siaran pers Kantor Pencarian dan Pertolongan yang diterima di Pontianak, Sabtu.
Ia mengemukakan, tubuh pemancing bernama Nur Astriadi (19) itu terbawa arus hingga ke perairan Paloh.
Menurut dia, Nur Astriadi dilaporkan terjatuh ke laut saat memancing bersama tiga temannya di sekitar Pulau Pontianak, tepatnya di wilayah perairan Kecamatan Jawai Selatan, Kabupaten Sambas.
"Saya secara pribadi mengucapkan duka cita kepada keluarga korban," kata Yopi.
Dia juga mengimbau warga yang melakukan aktivitas di perairan berhati-hati dan membawa alat keselamatan seperti pelampung.
"Yang dapat dipergunakan saat menghadapi situasi darurat, terlebih saat ini kondisi cuaca di pesisir Kalimantan Barat sedang tidak bersahabat," katanya.
Berita Terkait
SAR Timika: Empat orang meninggal kecelakaan laut di perairan Araraw
Kamis, 1 Agustus 2024 12:38
SAR Timika: Kapal KM Bayu Sentosa 3 terbakar di perairan Amar
Minggu, 4 Februari 2024 22:04
Tim SAR gabungan berhasil evakuasi korban kecelakaan perahu perairan Nabire
Jumat, 16 Juni 2023 10:09
Kecelakaan di perairan Yapen, dua penumpang dilaporkan meninggal dunia
Minggu, 8 Januari 2023 18:37
Tim SAR Timika cari kapal yang dilaporkan hilang perjalanan menuju ke Asmat
Kamis, 16 Desember 2021 11:02
Tim SAR mencari anak yang terjatuh di Muara Sungai Agats Asmat
Senin, 14 Juni 2021 14:23
Tim gabungan cari 17 korban kecelakaan laut perairan Indramayu
Minggu, 4 April 2021 11:25
Tim SAR gabungan cari korban kecelakaan di perairan teluk Nabire
Rabu, 3 Maret 2021 5:02