Pemerintah Provinsi Papua, melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo), sudah membangun 12 panel layar videotron dan sejumlah kamera televisi sirkuit tertutup (CCTV) di sejumlah lokasi.
Kepala Diskominfo Provinsi Papua Jeri Yudianto di Jayapura, Kamis, mengatakan 10 videotron tersebar di Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Nabire, Biak, Merauke, Jayawijaya, Mimika, Sarmi, Kepulauan Yapen, dan Kantor Penghubung Papua di Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta.
"Untuk tahun ini, kami baru membangun lagi dua videotron di Kabupaten Sarmi dan Kepulauan Yapen," kata Jeri.
Menurut dia, videotron yang sudah dibangun tersebut berfungsi sebagai sarana informasi bagi masyarakat untuk dapat mengetahui apa saja kegiatan pemerintah yang sudah dilakukan.
"Seperti di TMII Jakarta, kami juga menyiapkan untuk dapat digunakan pengunjung di anjungan Papua, sehingga diharapkan videotron bisa dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat maupun pemerintah setempat," tambahnya.
Sementara untuk CCTV pihaknya memasang 45 kamera di lokasi keramaian beberapa kabupaten, seperti di Kepulauan Yapen, Biak, Sarmi, Keerom, dan Jayapura.
"Untuk operasional CCTV, Dinas Kominfo kabupaten berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan setempat, sebab daerah tersebut belum memiliki CCTV di setiap traffic light," imbuhnya.
Kamera CCTV tersebut juga dapat diakses jajaran pejabat Pemprov Papua melalui smartphone, sehingga mempermudah dalam memantau kondisi terkini.
Kepala Diskominfo Provinsi Papua Jeri Yudianto di Jayapura, Kamis, mengatakan 10 videotron tersebar di Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Nabire, Biak, Merauke, Jayawijaya, Mimika, Sarmi, Kepulauan Yapen, dan Kantor Penghubung Papua di Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta.
"Untuk tahun ini, kami baru membangun lagi dua videotron di Kabupaten Sarmi dan Kepulauan Yapen," kata Jeri.
Menurut dia, videotron yang sudah dibangun tersebut berfungsi sebagai sarana informasi bagi masyarakat untuk dapat mengetahui apa saja kegiatan pemerintah yang sudah dilakukan.
"Seperti di TMII Jakarta, kami juga menyiapkan untuk dapat digunakan pengunjung di anjungan Papua, sehingga diharapkan videotron bisa dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat maupun pemerintah setempat," tambahnya.
Sementara untuk CCTV pihaknya memasang 45 kamera di lokasi keramaian beberapa kabupaten, seperti di Kepulauan Yapen, Biak, Sarmi, Keerom, dan Jayapura.
"Untuk operasional CCTV, Dinas Kominfo kabupaten berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan setempat, sebab daerah tersebut belum memiliki CCTV di setiap traffic light," imbuhnya.
Kamera CCTV tersebut juga dapat diakses jajaran pejabat Pemprov Papua melalui smartphone, sehingga mempermudah dalam memantau kondisi terkini.