Jayapura (ANTARA) - Perum Bulog wilayah Papua dan Papua Barat menyebut saat ini sudah 1.300 pengusaha di daerah itu telah menjadi mitra Bulog melalui program Rumah Pangan Kita (RPK).
Kepala Bulog Papua dan Papua Barat Ahmad Mustari di Jayapura, Rabu, mengatakan program RPK tersebut bertujuan untuk bagaimana menstabilkan harga bangan pokok di pasar.
"Untuk itu kami berharap bisnis ritel di Papua bisa menjadi mitra Bulog melalui program ini sebagai upaya bersama dalam menjaga harga barang tetap stabil," katanya.
Menurut Ahmad, progam RPK juga bertujuan untuk menumbuhkan dan mengembangkan pelaku usaha kecil dan menengah di mana selain menjual produk komersial Bulog tetapi juga menjual bahan pokok yang menjadi penugasan pemerintah seperti beras SPHP.
"Jadi semua produk Bulog seperti beras, minyak goreng dan gula pasir serta terigu yang dijual pelaku usaha yang telah tergabung dalam program PRK," ujarnya.
Ia menjelaskan dengan menjual produk Bulog berarti PRK menjalankan fungsi untuk program stabilisasi harga nasional.
"Kami membuka peluang bagi siapa saja baik individu dan kedai untuk menjadi PRK karena itu akan meningkatkan kemampuan berwirausaha," katanya lagi.
Ia menambahkan syarat menjadi PRK ialah memiliki Kartu Tanda Penduduk elektronik (e-KTP), NPWP, Nomor Induk Berusaha (NIB) dan memiliki tempat berjualan.
Berita Terkait
![Perum Bulog Papua: Penyerapan program fleksibilitas capai 4.800 ton](https://cdn.antaranews.com/cache/270x180/2024/07/02/1000071453.jpg)
Perum Bulog Papua: Penyerapan program fleksibilitas capai 4.800 ton
Selasa, 2 Juli 2024 17:42
![Bulog Papua: Persediaan beras Tanah Papua bertahan hingga 7,6 bulan](https://cdn.antaranews.com/cache/270x180/2024/06/19/1000422607.jpg)
Bulog Papua: Persediaan beras Tanah Papua bertahan hingga 7,6 bulan
Rabu, 19 Juni 2024 11:50
![Bulog Papua kembali beli beras petani di Merauke](https://cdn.antaranews.com/cache/270x180/2024/06/18/1000420142.jpg)
Bulog Papua kembali beli beras petani di Merauke
Selasa, 18 Juni 2024 14:03
![Perum Bulog: Penyaluran bantuan pangan di Tanah Papua capai 24 persen](https://cdn.antaranews.com/cache/270x180/2024/06/13/1000404563.jpg)
Perum Bulog: Penyaluran bantuan pangan di Tanah Papua capai 24 persen
Kamis, 13 Juni 2024 17:03
![Perum Bulog Papua sebut beras impor Vietnam berkualitas premium](https://cdn.antaranews.com/cache/270x180/2024/05/17/beras-bulog-impor.jpg)
Perum Bulog Papua sebut beras impor Vietnam berkualitas premium
Jumat, 17 Mei 2024 10:43
![Perum Bulog Papua datangkan 6.600 ton beras Vietnam jaga kecukupan stok](https://cdn.antaranews.com/cache/270x180/2024/05/09/Sidak-bersama-bulog.jpg)
Perum Bulog Papua datangkan 6.600 ton beras Vietnam jaga kecukupan stok
Kamis, 9 Mei 2024 15:21
![Bulog Papua sebut empat kabupaten belum salurkan beras bantuan](https://cdn.antaranews.com/cache/270x180/2024/04/22/manager-OPP-Bulog-pak-Guido.jpg)
Bulog Papua sebut empat kabupaten belum salurkan beras bantuan
Senin, 22 April 2024 15:05
![Perum Bulog Papua sebut stok beras sebanyak 18 ribu ton](https://cdn.antaranews.com/cache/270x180/2024/04/03/IMG20240403105802.jpg)
Perum Bulog Papua sebut stok beras sebanyak 18 ribu ton
Rabu, 3 April 2024 18:10