PT PLN Unit Induk Wilayah Papua dan Papua Barat (UIWP2B) menyiagakan 43 personel dalam mengamankan sistem kelistrikan pada wilayah PLBN Skow menjelang ibadah jemaat Katolik yang di pimpin Paus Fransiskus di Vanimo, Papua Nugini.
General Manager PLN UIW Papua dan Papua Barat, Rizky Mochamad di Jayapura, Minggu mengatakan,jarak antara PLBN Skow dengan Vanimo sekitar 46 kilometer sehingga banyak para jemaat Katolik di Papua yang melakukan kunjungan ke Vanimo untuk beribadah bersama Paus Fransiskus.
"Oleh karena itu kami menjaga keandalan pasokan listrik dengan menyiagakan 43 personel agar para jemaat Katolik di Papua dapat mengikuti ibadah ke Vanimo secara lancar," katanya.
Menurut Rizky, selain personel pihaknya juga menyiapkan satu Unit Gardu Bergerak (UGB) 400 kVA, satu unit Uninterruptible Power Supply (UPS) 100 kVA, satu Unit Genset 200 kW.
"Jadi kami memperkirakan akan ada ribuan umat Katolik di Papua yang berbondong-bondong turut menyambut kehadiran Paus di Vanimo melalui jalur darat via Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Skouw, Kota Jayapura, Papua," ujarnya.
Dia menjelaskan pihaknya optimistis bahwa dengan kesiapan infrastruktur listrik yang mumpuni dan kerja sama yang baik dengan seluruh stakeholder untuk kenyamanan dan kelancaran aktivitas masyarakat dan jemaat Katolik saat mengikuti ibadah secara khusyuk.
"Dengan semangat melayani kami terus berkomitmen untuk menghadirkan listrik yang andal, menerangi setiap sudut negeri, termasuk di perbatasan," katanya.
Dia menambahkan oleh sebab itu pihaknya mengimbau agar masyarakat juga terus mendukung kerja PLN sehingga pelayanan bisa maksimal.