Sentani (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemka) Jayapura, Papua menyebut sebanyak 58 lembaga akan terlibat dalam kerja bakti massal guna menciptakan “Jayapura Bersih”.
Kegiatan kerja bakti massal ini direncanakan dilakukan pada Jumat 25 Oktober 2024 di wilayah Sentani, Kabupaten Jayapura secara serempak.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Jayapura Abdul Rahman Basri di Sentani, Kamis mengatakan kegiatan ini sesuai dengan surat yang ditandatangani oleh Sekda Kabupaten Jayapura Hana S Hikoyabi dengan nomor : 411/2327/SET.
“Tentu dengan gerakan kerja bakti massal ini diharapkan kebersihan Kota Sentani, Kabupaten Jayapura tidak hanya menjadi tanggung jawab OPD terkait tetapi seluruh lapisan masyarakat termasuk lembaga negeri maupun swasta,” katanya.
Menurut Basri, dalam surat dinas itu OPD Pemkab Jayapura, TNI, Polri, perhotelan dan sektor swasta lainnya terlibat.
“Kami berharap kerja bakti yang akan dilakukan besok (Jumat) berjalan baik dan lancar dan semua lembaga dapat terlibat di dalamnya,” ujarnya.
Dia menjelaskan bukan hanya lembaga negeri maupun swasta, tetapi RT/RW juga diharapkan terlibat dalam kegiatan ini.
“Gerakan Jayapura bersih bukan hanya di jalan protokol atau perkantoran saja, tetapi semua kompleks dan kampung harus terlihat di dalamnya,” katanya.
Dia menambahkan Kota Sentani merupakan pintu masuk orang dari luar ke Papua dengan jalur udara, sehingga kawasan ini harus benar-benar terjaga kebersihannya dan kelestariannya.
“Kami mengajak semua masyarakat untuk bersama-sama menjaga kebersihan dan lingkungan rumah, kompleks maupun kampung sehingga suasana nyaman dengan tidak ada sampah dapat dirasakan,” ujarnya.
Pemkab sebut 58 lembaga kerja bakti massal wujudkan Jayapura bersih
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Jayapura Abdul Rahman Basri saat diwawancarai oleh sejumlah wartawan. ANTARA/Yudhi Efendi
Gerakan Jayapura bersih bukan hanya di jalan protokol atau perkantoran saja, tetapi semua kompleks dan kampung harus terlihat di dalamnya.
