Sentani (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jayapura, Papua mengajak lembaga swasta agar dapat membantu menggerakkan perekonomian masyarakat adat Papua.
Dukungan perekonomian itu dapat dilakukan dalam berbagai bentuk salah satunya menyediakan tempat atau galeri menampung hasil kerajinan dan UMKM dari masyarakat Papua khususnya Kabupaten Jayapura.
Penjabat (Pj) Bupati Jayapura Semuel Siriwa di Sentani, Rabu, mengatakan tugas meningkatkan perekonomian masyarakat adat Papua bukan saja menjadi tanggung jawab pemerintah daerah tetapi juga lembaga swasta yang bergerak di daerah ini.
“Kami berharap pemerintah daerah dapat berjalan seiring dengan teman-teman lembaga swasta dalam membantu perekonomian masyarakat adat di Papua,” katanya.
Menurutnya, keterbatasan anggaran terkadang menjadi penyebab program pemerintah tidak berjalan baik, maka dukungan lembaga swasta mengisi kekurangan ini sangat diperlukan.
“Berulang kali kami menyampaikan kepada organisasi perangkat daerah (OPD) supaya berkomunikasi dengan berbagai lembaga swasta supaya selain mereka mengerjakan tugasnya tetapi juga dapat membantu perekonomian masyarakat,” ujarnya.
Dia menjelaskan Word Wide Fund for Nature atau WWF telah mulai mendukung peningkatan perekonomian masyarakat dengan menyiapkan galeri penampungan hasil kerajinan tangan maupun kuliner masyarakat adat Papua.
“Kami sangat bersyukur apa yang telah dimulai WWF, selain mereka mengerjakan tugas pokok dan fungsi (tupoksi) mengenai isu lingkungan tetapi juga mereka memperhatikan bagaimana cara membantu ekonomi masyarakat Papua, ini yang harus dicontoh,” katanya.
Dia mengharapkan adanya kolaborasi antara pemerintah daerah bersama lembaga swasta dalam membangun Kabupaten Jayapura ke depan.
“Setiap ada lembaga donor yang mau berinvestasi dalam berbagai isu di Kabupaten Jayapura, kami selalu menitip untuk bagaimana mereka peduli terhadap kondisi sekitar dengan meningkatkan perekonomian kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.
