Penjabat Gubernur Provinsi Papua Tengah, Anwar Harun Damanik berharap pelaksanaan tempat pemungutan suara (TPS) pada sistem noken atau ikat di enam kabupaten dapat berjalan lancar dan aman.
"Keenam kabupaten tersebut yakni Kabupaten Deiyai, Dogiyai, Intan Jaya, Paniai, Puncak dan Puncak Jaya," katanya dalam siaran pers di Jayapura, Rabu.
Menurut Anwar, oleh sebab itu pihaknya juga meminta kepada tokoh masyarakat, adat, pemuda dan perempuan agar membicarakan tentang pilihan secara baik-baik sehingga menghasilkan pemimpin yang amanah.
"Sedangkan dua kabupaten yakni Nabire dan Mimika semua sudah tersedia sarana dan prasarana pencoblosan untuk itu mari semua masyarakat datang ke TPS, karena keamanannya sudah dijamin aparat keamanan," ujarnya
"Sedangkan dua kabupaten yakni Nabire dan Mimika semua sudah tersedia sarana dan prasarana pencoblosan untuk itu mari semua masyarakat datang ke TPS, karena keamanannya sudah dijamin aparat keamanan," ujarnya
Dia menjelaskan pesta demokrasi pada hari ini menjadi sejarah bagi semua khususnya di Provinsi Papua Tengah yang mana masyarakat setempat baru pertama kali mencoblos setelah pembentukan Daerah Otonomi Baru (DOB).
"Pemilihan ini penting untuk menentukan masa depan Papua Tengah selama lima tahun," katanya.
Sementara itu Kepala KPPS 05 Kelurahan Kalibobo, Theresia Kaligis mengatakan kebanggaannya lokasi TPS yang dipimpinnya menjadi tempat Penjabat Gubernur Papua Tengah memberikan hak suaranya.
“Kami selaku penyelenggara sangat bangga tentunya karena bisa ikut berpartisipasi melaksanakan Pilkada serentak 2024," ujarnya.
Sekadar diketahui, Daftar Pemilih Tetap (DPT) Provinsi Papua Tengah, sebanyak 1.129.141 Pemilih dan terdapat 2.617 Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang tersebar di delapan kabupaten.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Gubernur Papua Tengah harap TPS sistem noken berjalan lancar