Jayapura (ANTARA) - Penjabat Gubernur Papua Agus Fatoni mengingatkan agar organisasi perangkat daerah (OPD) setempat tidak terlibat dalam politik praktis menjelang pelaksanaan pemungutan suara ulang (PSU) Pilkada Papua.
"Saya sudah menekankan berkali-kali kepada kepala daerah dalam hal ini bupati, wali kota dan para OPD jangan ada yang terlibat politik praktis sehingga semua bekerja dengan profesional," katanya di Jayapura, Kamis.
Menurut Agus, aparatur sipil negara (ASN) memiliki peran penting dalam menyukseskan PSU agar berjalan lancar.
"Oleh sebab itu semua harus fokus menjalankan kegiatan prioritas nasional di antaranya adalah Koperasi Merah Putih, Makan Bergizi Gratis (MBG) penyediaan tiga juta rumah layak huni, kemudian sekolah rakyat,” ujarnya.
Dia menjelaskan OPD memiliki tanggung jawab untuk memberikan pelayanan publik yang berkualitas dan tidak boleh terganggu oleh kepentingan politik praktis.
"Dengan ASN tidak terlibat dalam berpolitik praktis maka dapat menjaga netralitas, profesionalisme, dan kualitas pelayanan publik," katanya lagi.
Dia menambahkan untuk itu OPD harus menjaga netralitas dan tidak terlibat dalam politik praktis untuk memastikan bahwa pelayanan publik tetap objektif dan tidak dipengaruhi oleh kepentingan politik.