Biak (Antara Papua) - Warga Kabupaten Biak Numfor, Provinsi Papua, berharap Lembaga Penyiaran Publik (LPP) Radio Republik Indonesia (RRI) memperluas jangkauan siaran , agar seluruh warga di daerah itu dapat menerima informasi yang dipancarkan radio pemerintah itu.
Direktur Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Fiaduru Yahya Marandof, di Biak, Kamis, mengatakan, radio sebagai media publik harus terus meningkatkan jangkauannya, mengingat radio memiliki keunggulan dari aspek kecepatan penyampaian informasi.
"Masih ada beberapa kawasan di Biak yang sulit menerima siaran RRI, karena itu melalui momentum Hari Bhakti Radio ke-69 tanggal 11 September 2014, manajemen RRI bisa memperbaiki kualitas siaran," ujar Yahya.
Ia juga menyarankan angkasawan dan angkasawati RRI untuk terus meningkatkan kinerjanya menuju profesionalisme, independensi serta bersikap kritis dalam menyoroti berbagai permasalahan di tengah kehidupan bermasyarakat.
Melalui informasi berita, hiburan dan kontrol sosial, diharapkan peran nyata LPP RRI sebagai radio publik dapat menjadi sarana penyambung kepentingan masyarakat dengan pemerintah.
"Saya sangat terbantu dengan kehadiran media radio karena bisa menjadi tempat menyampaikan gagasan, ide dan kontrol sosial dalam berbagai kegiatan pembangunan, pemerintahan dan pelayanan kemasyarakatan," ujarnya.
Sementara itu, aktivis komunitas Nirwana Biak Yeheslkiel Randokir mengharapkan manajemen LPP RRI Biak senantiasa meningkatkan kinerja pelayanan kepada masyarakat dengan mengedepankan penyampaian informasi yang cepat, akurat, berimbang dan independen.
"Hari Bhakti Radio ke-69 diharapkan menjadi momentum evaluasi diri angkasawan dan angkasawati RRI untuk memperbaiki kualitas siaran radio," ujarnya.
Media radio, kata Yeheskiel, informasi cepat menyebar ke masyarakat sehingga diperlukan sikap kritis wartawan dalam menyoroti ketimpangan di masyarakat.
"Peran nyata RRI sebagai radio publik harus diimplementasikan dengan menyajikan informasi berita yang berkualitas dan berimbang," kata Yeheskiel.
Puncak peringatan Hari Bhakti Radio ke-69, tingkat Kabupaten Biak Numfor, dilaksanakan dalam bentuk upacara bendera dan penyalaan obor dipimpin Kepala Stasiun LPP RRI Biak Drs Sulistiono MA. (*)
Warga Biak Numfor berharap RRI perluas jangkauan siaran
Hari Bhakti Radio ke-69 tanggal 11 September 2014 (Foto: Istimewa)
"Masih ada beberapa kawasan di Biak yang sulit menerima siaran RRI, karena itu melalui momentum Hari Bhakti Radio ke-69 tanggal 11 September 2014, manajemen RRI bisa memperbaiki kualitas siaran," ujar Yahya.
