Jayapura (Antara Papua) - Pemerintah Kabupaten Sarmi mengajukan Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (RAPBD) 2016 sebesar Rp1,265 triliun ke DPRD setempat.
"RAPBD tahun depan yang diajukan ke DPRD Sarmi itu senilai Rp1,265 triliun, dan itu disesuaikan dengan pokok pembelanjaan, jadi seimbang," kata Penjabat Bupati Sarmi, Alberthus Suripno ketika dihubungi dari Kota Jayapura, Papua, Minggu.
Pengajuan itu, kata dia, dilakukan saat memimpin rapat paripurna bersamaan dengan nota pengantar keuangan yang telah ia sampaikan kepada DPRD Sarmi pada Rabu pekan kemarin.
"Intinya dalam RAPBD tersebut lebih banyak untuk dialokasikan kepada pendidikan, kesehatan, pembangunan infrastruktur dan perekonomian kerakyatan," katanya.
Ia menambahkan, pengajuan RAPBD itu diharapkan dapat menjawab berbagai percepatan pembangunan di kota ombak, julukan Kabupaten Sarmi.
"RAPBD itu diharapkan bisa disetujui dalam pembahasan di dewan, karena itu bisa mempercepat pembangunan di Sarmi yang masih jauh ketertinggala dan butuh sentuhan," katanya.
Kabupaten Sarmi, bisa ditempuh dengan perjalanan darat menggunakan roda dua atau empat dari Sentani, Kabupaten Jayapura dengan lama perjalanan kurang lebih delapan jam.
Jika menggunakan pesawat terbang jenis pilatus atau caravan bisa ditempuh sekitra 20 menit hingga 25 menit. (*)
Berita Terkait
DPMPTSP Kota Jayapura sebut realisasi investasi capai Rp6 triliun
Selasa, 29 Oktober 2024 2:21
DJP Papabrama sebut kontribusi sektor pertambangan capai Rp2,18 triliun
Jumat, 25 Oktober 2024 4:35
BI Papua prediksi uang tunai triwulan IV 2024 mencapai Rp7,56 triliun
Senin, 14 Oktober 2024 21:00
Pj Gubernur Papua: APBD tahun 2025 capai Rp 2,506 Triliun
Minggu, 29 September 2024 19:13
Pemkot Jayapura serahkan DPPA 2024 ke OPD senilai Rp1,7 triliun
Jumat, 13 September 2024 15:17
Disdik Mimika: Pagu anggaran pendidikan pada 2024 sebesar Rp1,3 triliun
Selasa, 10 September 2024 15:44
DJPb: Realisasi pendapatan negara Papua pada Juni capai Rp8,33 triliun
Selasa, 30 Juli 2024 19:15
BI Papua sebut kebutuhan uang tunai jelang Pilkada capai Rp2,51 triliun
Jumat, 19 Juli 2024 23:01