Jayapura (Antara Papua) - Kementerian Perhubungan tengah mensosialisasikan survei asal tujuan transportasi nasional (ATTN) barang 2016 di Provinsi Papua agar semua pihak yang terlibat bisa memahami maksud dan tujuannya.
"Survei ATTN adalah kegiatan yang diselenggarakan untuk memperoleh gambaran sejauh mana pertumbuhan dan perkebangan pergerakan barang dan orang baik dalam negeri maupun luar negeri," ujar Kapuslitbang Transportasi Antarmoda Kementerian Perhubungan Zulfikri, di Jayapura, Jumat.
"Data ini dibutuhkan untuk dasar dalam mengambil kebijakan yang terkait dengan hal tersebut," sambungnya.
Dijelaskannya, survei ATTN barang merupakan agenda rutin yang diselenggarakan lima tahun sekali sejak 1996 dan perlu dilakukan untuk memperbarui data.
"Survei ATTN ini diadakan oleh Kementerian Perhubungan namun melibatkan Dinas Perhubungan yang ada di daerah dan melibatkan analisator dari dunia pendidikan," katanya.
Zulfikri menambahkan bahwa survei kali ini tidak dilaksanakan secara bersamaan antara barang dan orang agar lebih efektif dan efisien.
"Survei ATTN orang akan diselenggarakan pada 2017. Metodenya juga akan berbeda, jika survei ATTN barang respondennya pengemudi angkutan barang, kali ini akan langsung kepada pemilik barang," ujarnya lagi.
Menurutnya dengan metode berbeda ini peran dari pada responden sangat berpenfaruh terhadap kualitas data. (*)