Timika (Antaranews Papua) - Dinas Pertanian, Tanaman Pangan dan Perkebunan Kabupaten Mimika, Provinsi Papua pada tahun 2018 berupaya mengembangkan empat komoditas di sektor perkebunan yang dianggap menjadi produk unggulan di Mimika.
"Pengembangan di sektor perkebunan yang kami prioritaskan tahun 2018 antara lain kelapa, kopi, sagu dan cokelat," kata Sekretaris Dinas Pertanian, Tanaman Pangan dan Perkebunan Mimika, Stepanus Susanto di Timika, Jumat.
Pengembangan tanaman kelapa kata Stepanus dipusatkan di daerah pesisir pantai yang menurutnya sangan cocok untuk tanaman ini. Sementara untuk sagu difokuskan ke daerah sekitar kampung Mioko distrik Mimika Timur Tengah.
Untuk pengembangan cokelat, Dinas Pertanian Mimika akan memusatkannya di sejumlah tempat di area dataran rendah seperti di kampung Naenamuktipura, Kelurahan Kamoro Jaya, daerah sekitar Mayon dan SP9 yang menurut Stepanus jenis tanahnya cocok untuk mengembangkan cokelat.
Khusus untuk kopi, pemerintah masih berkonsentrasi untuk pengembangan di daerah dataran tinggi seperti di distrik Tembagapura, Jila dan Agimuga yang mendukung untuk tanaman kopi jenis arabika dan robusta.
Stepanus mengatakan bahwa pengembangan kelapa di wilayah pesisir Mimika sangat bermanfaat dan akan membantu meningkatkan perekonomian masyarakat mulai dari pemanfaatan buah sampai sabut kelapa yang bisa disuplai ke PT. Freeport Indonesia untuk kepentingan reklamasi lahan bekas tambang.
"Kita harap kedepannya jika Freeport membutuhkan sabut kelapa, masyarakat sudah siap dan itu bagus sebab pasti permintaannya dalam jumlah besar," ujarnya.
Ia mengatakan pemerintah akan memberikan pendampingan terkait dengan pengolahan sampai dengan pemasaran produk-produk pertanian masyarakat.