Pemkab Supiori dorong KPU jalankan tahapan pilkada 2020

Biak (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Supiori, Papua mendorong lembaga Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk menjalankan setiap tahapan pemilihan kepala daerah serentak 2020 secara transparan sehingga warga dapat memperoleh informasi tentang penyelenggaraan demokrasi  wilayah itu.

"Pemkab Supiori setiap waktu melakukan koordinasi via telepon dengan KPU menyangkut tahapan program penyelenggara pilkada serentak 2020," ujar Asisten 1 Sekretaris Daerah Supiori Hengky Mandosir dihubungi di Biak, Minggu.

Ia mengharapkan, proses tahapan Pilkada serentak 2020 Kabupaten Supiori bisa berlangsung dengan aman, lancar dan kondusif sesuai dengan jadwal penyelenggaraan pilkada KPU.

Mandosir mengakui, dengan transparansi tahapan pilkada maka memberikan dampak bagi masyarakat dan peserta pilkada dalam mengikuti semua proses pilkada serentak 2020.

"KPU dan Badan Pengawas Pemilu menjadi lembaga independen penyelenggara pilkada serentak yang harus diberikan dukungan penuh untuk menjalankan tugas sesuai fungsi yang diatur dalam undang-undang pemilu," harap mantan Sekretaris KPU Biak Numfor itu.

Ketika dukungan Pemkab Supiori terhadap tahapan pilkada serentak, menurut Hengky Mandosir, Pemerintah Supiori telah menyalurkan bantuan dana hibah pilkada tahap pertama sesuai dengan kebutuhan KPU dan Bawaslu.

Asisten 1 Sekda Hengky mengajak semua elemen masyarakat di Kabupaten Supiori untuk dapat mendukung setiap proses tahapan pilkada serentak 2020 yang sedang dijalankan KPU dan Bawaslu setempat.

Berdasarkan data diperoleh ANTARA, Minggu, setidaknya lima bakal calon Bupati Supiori yang sudah mencuat di kalangan warga setempat, yakni Ruth Naomi Naap Rumkabu (Ketua TP PKK dan Himpaudi Biak), Elly Ansek (pengusaha Biak), Nico Ronsumbre (purnawirawan Polri/ eks calon bupati Biak Numfor 2018-2023), Roni Mamoribo (Kepala Dinas Penanaman Modal PTSP), Yan Imbab (Bupati Supiori 2014).

Sedangkan sejumlah bakal calon Wakil Bupati Supiori yang sudah mendaftar di berbagai parpol peraih kursi Pemilu 2019, yakni Piet Pariaribo, Hengky Rumkabu, Albert Rumbekwan, Justinus Mandosir serta beberapa nama lainnya.