Kapendam XVII/Cenderawasih Letkol Arm Reza Nur Patria mengatakan upacara pengibaran dan penurunan bendera dilaksanakan dengan sangat sederhana karena harus menerapkan protokol kesehatan, namun tetap tidak meninggalkan makna untuk menumbuhkan rasa Nasionalisme.
“Nasionalisme merupakan jiwa bangsa Indonesia yang harus melekat pada semua elemen masyarakat di negara ini selamanya. Oleh karena itu, meskipun diselenggarakan secara virtual, peringatan detik-detik proklamasi kemerdekaan RI adalah salah satu kegiatan yang sangat penting untuk membentuk karakter Nasionalisme bangsa,”kata Kapendam.
Ia mengharapkan, momentum Kemerdekaan RI ini semakin memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia serta bisa mempertebal semangat kebangsaan dan cinta tanah air.
Kapendam menambahkan, pada upacara Ppenurunan Bendera Merah Putih dalam rangka HUT ke-75 Proklamasi Kemerdekaan RI dipimpin langsung Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Herman Asaribab dan Komandan Upacara Letkol Pom Torang Wijaya Tampubolon dari Dansatpom Lanud Silas Papare.
Prosesi penurunan Bendera Merah Putih tersebut berjalan dengan baik lancar, dan khidmat, menurutnya, meskipun di tengah situasi pandemi COVID-19 yang melanda Indonesia, termasuk di Provinsi Papua.