Jayapura (ANTARA) - Juru bicara satuan tugas Pencegahan dan Penanganan COVID-19 Papua, dr Silwanus Sumule mengatakan dua warga di wilayah itu meninggal dunia akibat terapapar virus corona.
Silwanus di Jayapura, Minggu, menyebutkan dari data yang diperoleh dua warga meninggal akibat corona itu, dengan sebaran satu warga di Kabupaten Mimika, satu warga di Kota Jayapura. Satu warga yang meninggal di Mimika berinisial Ny.NL berusia 56 tahun. Pasien masuk dan di rawat di RSMM Mimika. Dokter yang menanganinya mendiagnosa COVID-19.
Kemudian, satu warga yang meninggal dunia di Kota Jayapura yakni Tn. DWA berumur 46 tahun, pasien menjalani perawatan selama empat hari. Dokter yang menanganinya mendiagnosa COVID-19.
Pada Sabtu itu, Satgas COVID-19 Papua menerima laporan bahwa pasien positif corona di wilayahnya bertambah 111 orang, dengan sebaran Kabupaten Mimika, 23 orang, Kota Jayapura 65 orang, Kabupaten Keerom tiga orang,
Selanjutnya, Kabupaten Jayapura, enam orang, Kabupaten Nabire delapan orang. Kabupaten Merauke, tiga orang. Kabupaten Kepulauan Yapen tiga orang. Masih pada Sabtu itu juga, pihaknya menerima data pasien positif corona yang sembuh dari corona setelah menjalani perawatan bertambah 24 orang, dengan rincian di Kabupaten Mimika 17 orang, Kabupaten Merauke dua orang, Kabupaten Nabire satu orang,Kabupaten Jayapura satu orang, Kota Jayapura tig orang.
Sejak 17 Maret sampai 19 September 2020 jumlah total pasien positif terpapar COVID-19 di provinsi paling timur ini sebanyak 4.965 orang. Dari jumlah itu, 3.582 orang dinyatakan sembuh setelah menjalani perawatan, 1.309 orang di antaranya masih menjalani perawatan. Sementara pasien meninggal akibat terpapar COVID-19 sebanyak 74 orang.
Sedangkan yang sudah kontak erat dengan keluarga yang terpapar corona bertambah sebanyak 1.909 orang, kasus suspek sebanyak 1.232 orang, probabel 49 orang. Satuan tugas Pencegahan dan Penanganan COVID-19 Provnsi Papua hingga 19 September 2020 memantau sebanyak 1.232 kasus suspek corona virus di 12 kabupaten di wilayah tersebut.
Dari data yang diperoleh sebanyak 100 kasus corona virus terpantau di Mimika, Kota Jayapura terpantau 31 kasus, Kabupaten Puncak 806 kasus suspek, Kabupaten Jayapura,, 220 kasus, Merauke tujuh kasus, Boven Digoel 13 kasus, Biak Numfor 10 kasus, Jayawijaya 35 kasus, Paniai empat kasus, Paniai empat kasus, Kabupaten Puncak Jaya satu kasus, dan Kabupaten Lanny Jaya lima kasus.
Kabupaten Jayawijaya terpantau enam kasus virus corona, Kabupaten Jayapura, 214 kasus, Biak Numfor sembilan kasus, Kabupaten Paniai satu kasus, Puncak Jaya tiga kasus, Boven Digoel 13 kasus, Pegunungan Bintang lima kasus, Lanny Jaya lima kasus, puncak 651 kasus, Kota Jayapura 31 kasus.
Ia menambahkan, Satgas COVID-19 Papua mencatat lima kabupaten di provinsi itu masuk zona hijau/bebas dari penyebaran corona yakni Kabupaten Pegunungan Bintang, Kabupaten Sarmi, Mamberamo Tengah, Waropen dan Kabupaten Puncak Jaya.
Berita Terkait
RSUD Jayapura sebut tersisa satu pasien positif COVID-19 yang dirawat
Senin, 6 Juni 2022 18:58
RSUD Jayapura masih rawat tiga pasien COVID-19
Senin, 18 April 2022 19:58
Kasus aktif COVID-19 Mimika Papua tersisa 29 orang
Jumat, 1 April 2022 3:21
Jubir Satgas: Dua pasien di Manokwari meninggal akibat COVID-19
Kamis, 24 Maret 2022 2:18
Satgas Papua Barat gencarkan vaksinasi COVID-19
Sabtu, 26 Februari 2022 3:53
RSUD Mimika rawat 14 pasien COVID-19 dengan gejala
Kamis, 17 Februari 2022 17:14
Kemenkes mencatat 68 persen pasien COVID-19 meninggal karena belum vaksin
Rabu, 16 Februari 2022 11:26
Dinkes Jayawijaya pantau perkembangan pasien pertama Omicron
Senin, 7 Februari 2022 21:25