Jayapura (ANTARA) - Ketua KPU Papua Theodorus Kossay mengatakan, sebanyak 377.224 petugas yang tergabung dalam panitia pemilihan kepala daerah (pilkada) akan menjalani rapid test sebelum pemungutan suara tanggal 9 Desember mendatang.
Pemeriksaan kesehatan itu dilakukan guna memastikan petugas dalam keadaan sehat.
"KPU akan memastikan saat pemungutan suara petugas yang bertugas tidak terpapar COVID-19 dan dilakukan sesuai protokol kesehatan guna menghindari penyebaran COVID-19," kata Kossay kepada Antara di Jayapura, Minggu.
Menurut dia, 377 ribu petugas yang terlibat itu mulai dari provinsi hingga KPPS yang tersebar di 11 kabupaten yang melaksanakan pilkada.
KPU Papua sendiri sudah menandatangani kerja sama dengan Dinkes Papua dan diharapkan KPU di 11 kabupaten juga melakukan hal yang sama sehingga saat pemungutan suara benar-benar dilakukan sesuai protokol kesehatan.
Di setiap TPS nantinya disiapkan alat untuk mencuci tangan, sarung tangan dan masker bagi yang tidak membawa atau menggunakannya serta kursi yang berjarak.
"Kami berupaya semaksimal mungkin mematuhi protokol kesehatan di masa pandemi corona baru, termasuk saat pemungutan suara," kata Kossay.
11 Kabupaten yang melaksanakan pilkada yaitu Kabupaten Merauke, Boven Digul, Asmat, Keerom, Yalimo, Yahukimo, Pegunungan Bintang, Supiori, Waropen dan Nabire.