Palu (ANTARA) - Dua orang Daftar Pencarian Orang (DPO) Mujahidin Indonesia Timur Poso dilaporkan tewas, setelah kontak tembak dengan Satuan tugas Madago Raya, pada Senin (1/3) sekitar pukul 16:30 Wita.
Dari informasi yang diterima, kontak tembak terjadi di wilayah pegunungan Andole, Kampung Maros, Poso Pesisir, Kabupaten Poso.
Saat ini kedua jenazah tersebut tersebut telah berada di Rumah sakit Bhayangkara Palu untuk diidentifikasi
"Sabar ya, kita masih identifikasi identitasnya. Jangan nanti sampai salah," ungkap Kabid Humas Polda Sulteng, Kombes Pol Didik Supranoto, di Palu, Selasa.
Pantauan Antaranews, saat ini rumah sakit Bhayangkara Palu, juga dijaga ketat oleh pihak kepolisian bersenjata lengkap.
Dari informasi yang diterima, kontak tembak tersebut membuat satu orang anggota TNI juga meninggal dunia. Namun hingga saat ini belum ada informasi valid tentang hal tersebut.
Berita Terkait
Jenazah teroris DPO Poso tiba di RS Bhayangkara Palu
Minggu, 19 September 2021 6:27
Polisi sebut bom lontong milik teroris MIT Poso berdaya ledak tinggi
Sabtu, 24 Juli 2021 16:22
Keluarga DPO MIT Poso yang tewas tidak diizinkan pindahkan makam
Sabtu, 6 Maret 2021 17:03
Satgas Operasi Tinombala perburuan teroris kelompok MIT Poso diperpanjang
Kamis, 24 Desember 2020 12:47
Kapolri instruksi Kapolda Sulteng berkantor di Poso buru kelompok teroris MIT
Rabu, 2 Desember 2020 17:40
Belasan warga Sulteng diciduk polisi karena mau bergabung MIT
Senin, 27 April 2020 12:22
Pemkab Mimika perbanyak CCTV cegah kejahatan di ruas jalan raya
Minggu, 26 Januari 2020 21:53
Polda Sulteng meringkus sembilan pelaku judi online
Kamis, 28 Januari 2021 14:34