Jakarta (ANTARA) - Ketua Tim Pakar Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Prof Wiku Adisasmito mengatakan sejauh ini tidak ada bukti yang menunjukkan bahwa hewan yang terinfeksi COVID-19 dapat menularkan virus ke manusia.
"Secara global saat ini tercatat 500 kasus pada 10 spesies di 30 negara," kata Wiku Adisasmito saat menyampaikan laporan perkembangan penanganan COVID-19 yang dipantau secara virtual dari YouTube BNPB, Selasa sore.
Wiku mengatakan laporan kasus hewan terinfeksi SARA-Cov-2 penyebab COVID-19 itu disampaikan Office of Internasional Epizootics atau selaku Organisasi Kesehatan Hewan Dunia.
"Sejak awal pandemi COVID-19, beberapa negara telah melaporkan adanya infeksi SARS-CoV-2 pada hewan, termasuk satwa liar," ujarnya.
Wiku menyampaikan sejumlah panduan kepada pemilik hewan peliharaan untuk tidak panik dan selalu merawat serta memenuhi kesejahteraan hewan peliharaannya.
Wiku juga menyarankan pemilik hewan untuk menghindari kontak dengan hewan peliharaan ketika sedang terinfeksi COVID-19.
"Kurangi kontak hewan dengan orang belum divaksin serta periksakan hewan peliharaan ke dokter hewan apabila menunjukkan gejala," katanya.
Berita Terkait
Pemkab Biak optimistis kunjungan wisatawan kembali normal 2022
Kamis, 25 Agustus 2022 8:48
Pemkot Jayapura segera hidupkan ekonomi kreatif usai pandemi COVID-19
Sabtu, 30 Juli 2022 6:54
Pemprov Papua minta Kota Jayapura berikan perhatikan khusus tangani COVID-19
Kamis, 28 Juli 2022 13:53
Pemkot Jayapura sebut perekonomian mulai membaik pascapandemi COVID-19
Senin, 27 Juni 2022 22:19
IDI abadikan 730 dokter wafat saat pandemi dalam monumen Menteng
Kamis, 17 Maret 2022 13:57
Otoritas Arab Saudi hapus sebagian besar pembatasan COVID-19
Senin, 7 Maret 2022 3:21
Sekolah di Biak terapkan belajar tatap muka terbatas
Sabtu, 5 Maret 2022 6:14
Jubir sebut kasus COVID-19 diperkirakan meningkat beberapa hari ke depan
Rabu, 16 Februari 2022 16:36