Jakarta (ANTARA) - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyatakan bahwa cakupan vaksinasi COVID-19 di daerah penyelenggara Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua secara keseluruhan sudah mencapai 60 persen lebih dari sasaran vaksinasi.
Saat menyampaikan keterangan pers secara virtual melalui saluran YouTube Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan pada Senin siang, Menteri Kesehatan mengatakan bahwa menurut ketentuan pertandingan olahraga boleh diselenggarakan di daerah dengan cakupan vaksinasi dosis pertama 60 persen.
Menurut dia, vaksinasi COVID-19 dosis pertama sudah dilakukan pada 406.531 orang atau 62 persen lebih dari total 648.622 orang yang menjadi sasaran vaksinasi di lima daerah penyelenggara PON XX di Provinsi Papua.
"Untuk vaksin keduanya sudah dilakukan di 253.474 orang atau 39 persen (dari sasaran)," katanya.
Budi memerinci, cakupan vaksinasi di Kabupaten Merauke, Kota Jayapura, dan Kabupaten Mimika sudah di atas 60 persen, cakupan vaksinasi di Kabupaten Jayapura baru 57 persen, dan cakupan vaksinasi di Kabupaten Keerom baru 54 persen.
"Kita sedang mengejar agar Kabupaten Jayapura dan Keerom bisa segera meningkat mencapai 60 persen bersama TNI-Polri," katanya.
Budi memastikan pasokan vaksin COVID-19 untuk vaksinasi dosis pertama dan kedua sudah sampai di Papua, tinggal disuntikkan ke sasaran vaksinasi.
Cakupan vaksinasi di daerah penyelenggara PON XX Papua sudah 60 persen lebih
Petugas kesehatan menyuntikkan vaksin COVID-19 ke warga di Masjid Raya, Kota Jayapura, Papua, Sabtu (25/9/2021). TNI dan Polri bersama relawan menggelar pelayanan vaksinasi COVID-19 di masjid-masjid di Kota Jayapura untuk mempercepat peningkatan cakupan vaksinasi di Papua menjelang PON XX. (ANTARA FOTO/Indrayadi TH/aww)
