Kepala Dinas Kesehatan Kota Jayapura dr Nyoman Antari di Jayapura, Sabtu, mengakui vaksinasi yang dilaksanakan tersebut masih terpusat namun ke depan akan digeser ke puskesmas-puskesmas.
Ia mengakui adanya permintaan puskesmas untuk mendapatkan droping vaksin sehingga nantinya dapat melaksanakan kegiatan serupa mengingat banyak warga yang mendatangi puskesmas untuk menanyakan waktu pelaksanaan vaksinasi di puskesmas.
Dinkes Kota Jayapura mendapat jatah 1.230 dosis vaksin COVID-19.
Ia berharap, warga yang belum divaksin atau mau mendapatkan vaksinasi penguat mendatangi tempat-tempat yang melaksanakan vaksinasi.
Ia berharap, warga yang belum divaksin atau mau mendapatkan vaksinasi penguat mendatangi tempat-tempat yang melaksanakan vaksinasi.
"Petugas kesehatan akan terus melakukan sosialisasi tentang pentingnya vaksinasi COVID-19 karena virus tersebut tetap ada di sekitar kita," kata Nyoman Antari.
Dia mengakui cakupan vaksinasi COVID-19 Kota Jayapura saat ini tercatat untuk vaksin dosis pertama sebanyak 201.663 orang, dosis kedua 151.856 orang, dan dosis penguat 47.282 orang.
Dari 47.282 orang yang sudah mendapat vaksin penguat, terbanyak dilakukan tenaga kesehatan yakni mencapai 76,59 persen, pelayanan publik 72,02 persen, masyarakat rentan dan umum 17,78 persen, lansia 12,28 persen, dan remaja 2,90 persen.
"Untuk anak-anak belum ada yang menerima vaksin booster (penguat)," kata dia.