Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Jayapura mengharapkan dukungan anggaran dari pemerintah pusat untuk pembangunan fisik di rumah sakit setempat.
Direktur RSUD Jayapura Anton Mote di Jayapura, Rabu, mengatakan pihaknya sudah menyampaikan beberapa usulan anggaran kepada pemerintah pusat.
"Kami juga sudah mempresentasikan kebutuhan anggaran itu ke Bappenas, Kementerian Keuangan dan Kementerian Kesehatan," katanya.
Menurut Anton, dengan berbagai kebijakan pemerintah pusat kini banyak anggaran Pemprov Papua yang dipangkas, lalu APBD Provinsi Papua juga turun drastis.
"Kami pesimis Pemprov Papua akan bangun karena terbatasnya anggaran sehingga harapan besar adalah pemerintah pusat,” ujarnya.
Dia menjelaskan sebagai, label rumah sakit rujukan nasional yang telah disematkan oleh Kementerian Kesehatan bagi RSUD Jayapura seharusnya dibarengi pula dengan program dan kegiatan serta anggarannya.
“Untuk itu RSUD Jayapura harus dibenahi terus, karena Kemenkes sudah kasih memberikan label RS rujukan nasional," katanya lagi.
Dia menambahkan RSUD Jayapura merupakan kacamata NKRI di bidang kesehatan, karena itu sudah seharusnya dipercantik dengan sarana prasarana yang memadai.
“Kami ada di wilayah perbatasan jadi jangan hanya bangun pintu perbatasan yang cantik namun RSUD Jayapura juga harus dipercantik sehingga warga PNG atau kawasan pasifik datang berobat bisa diberikan layanan terbaik, " ujarnya lagi.